Bensin Jadi Salah Satu Biang Kerok Inflasi Pada Oktober 2023
MIGAS November 1, 2023 Editor SitusEnergi 0
Jakarta, Situsenergi.com
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Oktober 2023 terjadi inflasi sebesar 0,17 persen secara bulanan (month to month/ mtom) atau terjadi penurunan dari inflasi bulan sebelumnya di level 0,19 persen.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini mengatakan secara tahunan (year on year/yoy) inflasi pada Oktober 2023 sebesar 2,56 persen. Sementara untuk inflasi tahun kalender yaitu 1,80 persen.
Menurutnya komoditas utama yang memicu terjadinya inflasi diantaranya adalah beras dengan andil inflasi 0,06 persen. Kemudian bensin (BBM) andilnya 0,04 persen, cabe rawit andil inflasi 0,03 persen dan tarif angkutan udara dengan andil terhadap inflasi 0,02 persen.
“Tingkat inflasi bulanan pada Oktober 2023 ini lebih rendah dari bulan sebelumnya namun lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun lalu (pada Oktober 2022 terjadi deflasi 0,11 persen),” ujar Pudji dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/11).
Pemicu inflasi pada Oktober 2023 berasal dari kelompok transportasi yang menyumbang terhadap inflasi bulanan sebesar 0,07 persen dimana tingkat inflasinya sendiri mencapai 0,55 persen month to month.
“Kemudian dari kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,05 persen dengan tingkat inflasi 0,20 persen,” pungkasnya.
Dijelaskan Pudji bahwa sebanyak 69 kota IHK (indeks harga konsumen) mengalami inflasi dan 21 kota mengalami deflasi. Adapun inflasi tertinggi terjadi di kota Gorontalo sebesar 1 persen dan deflasi terdalam terjadi di Kota Tual sebesar -1,08 persen. (DIN/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.