Anak Usaha Pertamina dan PLN Bakal Garap Proyek Di Bangladesh
ENERGI October 9, 2019 Editor SitusEnergi 0
Jakarta, Situsenergy.com
Anak Usaha PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Power Indonesia (PPI) dan anak usaha PT PLN (Persero), PT Indonesia Power (IP) bakal menjalin kerjasama bisnis internasional, yaitu Proyek IPP Bangladesh (1200 MW) yang saat ini sedang dikembangkan oleh PPI. Proyek ini menjadi pelengkap dari kesepakatan kerjasama sebelumnya yang sudah disepakati yaitu proyek Independent Power Producer (IPP) Jawa-1.
Direktur Utama dan CEO PPI Ginanjar menyatakan bahwa bisnis kelistrikan merupakan teknologi yang sepenuhnya harus mampu ditangani Anak Bangsa. Hal itu lantaran IP sudah mempunyai pengalaman dalam O&M pembangkitan. Kerjasama kedua perusahaan anak negeri ini juga merambah dan diperluas ke
“Kerjasama di proyek Bangladesh ini bukan hanya di bidang O&M namun IP juga masuk sebagai pengembang (developer) bersama PPI, yang merupakan Pimpinan Konsorsium, serta anggota lainnya dari perusahaan domestik Bangladesh,” kata Ginanjar di Jakarta, Rabu (9/10).
Menurut Ginanjar, pembahasan mengenai keikutsertaannya IP sebagai anggota konsorsium Proyek Bangladesh ini sebenarnya sudah dilakukan jauh sebelumnya, yaitu pada saat IP masih dipimpin oleh Sripeni Inten, yang saat ini menjadi PTH Direktur Utama PLN. Adapun langkah-langkah strategis dan taktis yang dilakukan oleh PPI memang selalu mengejutkan industri kelistrikan Indonesia.
“Masuknya Pertamina ke bisnis kelistrikan (melalui PPI) sempat disalah-artikan publik sebagai ajang persaingan baru kedua perusahaan pelat merah tersebut, Pertamina dan PLN,” ungkapnya. (DIN/rif)
No comments so far.
Be first to leave comment below.