Logo SitusEnergi
Target 18, Pemerintah Baru Bangun 2 Proyek Pipa Gas Target 18, Pemerintah Baru Bangun 2 Proyek Pipa Gas
Jakarta, situsenergy.com Kepala Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas Fanshurullah Asa menyebutkan, dari 18 transmisi pipa gas bumi yang rencananya akan dibangun Pemerintah pada Rencana... Target 18, Pemerintah Baru Bangun 2 Proyek Pipa Gas

Jakarta, situsenergy.com

Kepala Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas Fanshurullah Asa menyebutkan, dari 18 transmisi pipa gas bumi yang rencananya akan dibangun Pemerintah pada Rencana Induk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional (RIJGBN) 2012-2025, saat ini baru 2 transmisi pipa gas yang terlaksana pembangunannya.

“Dua proyek yang sudah berjalan tersebut yakni pipa gas bumi Duri-Dumai yang dikerjakan PT PGN dan PT Pertagas. Pipa sepanjang 67 kilometer (km) ini menelan dana investasi US$ 64,32 juta itu ditargetkan beroperasi pada November 2018,” katanya di Jakarta, Senin (12/2/2018).

Proyek kedua, kata dia, adalah transmisi pipa gas bumi Gresik-Pusri yang digarap oleh PT Pertagas. Proyek yang diperkirakan menelan dana sebesar USD140,8 juta dengan panjang pipa 176 km. “Gresik-Pusri perkembangan pembangunannya sampai sekarang sebesar 72,26%,” ujar Fanshurullah.

Dia mengungkapkan, dari 18 proyek tersebut terdapat 3 yang sudah sampai tahap lelang. Ketiganya yakni Duri-Dumai, Gresik-Pusri serta Kalimantan-Jawa atau Kalija Tahap II (Bontang-Kepodang).

Lebih lanjut, dia menjelaskan lelang proyek pipa gas bumi terkendala pada dukungan infrastruktur, supply side (sisi ketersediaan gas) dan demand side (sisi permintaan). Sehingga, kata dia, untuk 15 proyek lainnya akan disesuaikan dengan ketiga hal tersebut.

BACA JUGA   Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pertamina Bantu SDN Badas

“Sebelum lelang kami koordinasi dulu jangan sampai kayak lelang (Kalija II dan Cirebon-Semarang) ternyata gasnya tidak ada kayak dulu,” ujarnya.

Dia pun mengatakan, ke-15 proyek transmisi pipa gas bumi akan segera dilakukan lelang dalam waktu dekat namun hal ini menunggu koordinasi dari Kementerian ESDM yang memiliki wewenang.

Adapun katanya, proyek yang kemungkinan akan dilelang dalam waktu dekat yakni Tanjung Api-Api-Muntok. Proyek ini memiliki panjang pipa 43 km dengan perkiraan dana investasi USD80,64 juta

“Sudah diajukan oleh PPD Sumsel, BUMD Sumsel. Itu belum dilelang karena FS dan FEED-nya masih belum masuk ke BPH,” ucapnya.(adi)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *