Jakarta, situsenergy.com
Para pelanggan PLN di wilayah Distribusi Jakarta Raya (PLN Disjaya) akan mendapatkan token listrik sebesar nilai sisa uang jaminan pelanggan saat masih paskabayar, jika melakukan migrasi layanan listrik dari paskabayar menjadi prabayar.
Hal ini disampaikan GM PLN Disjaya, Ikhsan Asaad kepada sejumlah wartawan disela kunjungannya ke rumah dan tempat usaha pelanggan di Jakarta, Rabu (20/12).
“Pemberian token lastrik ini didapat dari kelebihan Jaminan Langganan sewaktu pelanggan memutuskan untuk menikmati layanan listrik prabayar yang sebelumnya dilayani dengan sistem paskabayar,” ujarnya.
Ia mengatakan, pemberian berupa token listrik kepada pelanggan yang melakukan migrasi layanan listrik dari paskabayar menjadi prabayar itu dalam rangka memberikan kenyamanan dan keteluasaan menikmati listrik di 16 unit Area Pelayanan yang ada di wilayah PLN Disjaya.
“Kegiatan ini merupakan wujud perhatian lebih PLN Disjaya kepada pelanggan agar dapat semakin teluasa menikmati listrik sehingga momen akhir tahun menjadi lebih benderang,” tukasnya.
Menurut Ikhsan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyosialisaskan keunggulan Iistrik prabayar. “Bisa dikatakan. pemberian token listrik ini merupakan apresiasi kepada pelanggan karena sudah beralih ke Listrik Pinter (Listrik Prabayar),” paparnya.
Ia menambahkan, Listrik Pinter memberi berbagai keuntungan untuk pelanggan. Disamping lebih mudah mangendalikan pemakaian Iistrik. sistem prabayar juga memiliki keunggulan seperti tidak ada rekening minimum, tidak ada petugas catat meter yang mendatangi rumah pelanggan, juga tidak ada sanksi pemutusan dan masih banyak iagi.
“Dengan acara bertajuk ‘KLIP ON“ (Kompensasi Listrik Langsung ON), kita mengajak pelanggan untuk merasakan kemudahan dan keleluasaan menggunakan energi listrik untuk kehidupan sehari-hari,” kata Ikhsan.
“Kami mengharapkan pelanggan dapat lebih leluasa menikmati penggunaan anergi listrik dengan pamberian token ini. Jelang Natal dan Tahun Baru tentunya banyak kegiatan yang ingin dilakukan para peianggan bersama keluarga. Lustrik tentu saja menjadi sumber energi dalam momen-moman kebarsamaan dengan ketuarga,” tutup Ikhsan.
Masih menurut Ikhsan, saat ini jumlah pelanggan pengguna Listrik Pintar di wilayah DKI Jakarta dan sekitamya per November 2017 sebanyak 1.903.643 pelanggan dan jumlah tersebut masih akan terus bertambah. “Pada periode tahun 2017 ini saja. kurang Iebih sebanyak 29.000 pelanggan PLN Disjaya melakukan migrasi dari Iistrik paskabayar ke prabayar,” pungkasnya.(adi)
Leave a comment