Logo SitusEnergi
Kenaikan Harga Minyak Harus Diantisipasi Untuk Jaga Daya Beli Kenaikan Harga Minyak Harus Diantisipasi Untuk Jaga Daya Beli
Jakarta, situsenergi.com Ancaman supply hingga lonjakan harga minyak masih menjadi kekhawatiran global di tengah memanasnya perang Rusia-Ukraina. Head of Industry and Regional Research Bank... Kenaikan Harga Minyak Harus Diantisipasi Untuk Jaga Daya Beli

Jakarta, situsenergi.com

Ancaman supply hingga lonjakan harga minyak masih menjadi kekhawatiran global di tengah memanasnya perang Rusia-Ukraina.

Head of Industry and Regional Research Bank Mandiri, Dendi Ramdani menyebutkan kenaikan harga minyak global akan berefek negatif ke pertumbuhan ekonomi dan inflasi sehingga harus diantisipasi.

“Mungkin perlu dipahami kita itu posisinya nett importir untuk minyak, nah oleh karena itu kalo ada kenaikan minyak global secara umum dampak terhadap ekonomi akan negatif,” kata dia dalam sebuah wawancara televisi di program Power Lunch, Jumat (25/02/2022).

Dia menambahkan, jika terjadi kenaikan harga minyak mentah dunia berada di atas USD 100/barel pertumbuhan ekonomi dipastikan akan minus 0,01 persen.

“Dan tentunya di neraca perdagangan karena impornya lebih mahal, kemudian untuk penerimaan negara memang ada surplus Rp 11,6 triliun untuk kenaikan setiap 10 persen,” kata dia.

Untuk itu, kata dia, kenaikan harga minyak mentah dunia yang berpotensi bergerak naik, harus diwaspadai pemerintah terutama kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat.(SA/RIF)

BACA JUGA   Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023 Geliatkan Sektor Pariwisata Lombok

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *