Logo SitusEnergi
Berkunjung ke AS, Menko Luhut Sampaikan ini di Sektor Energi Berkunjung ke AS, Menko Luhut Sampaikan ini di Sektor Energi
Jakarta, Situsenergi.com Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan US Secretary of State, Anthony Blinken, untuk membahas perkembangan hubungan bilateral... Berkunjung ke AS, Menko Luhut Sampaikan ini di Sektor Energi

Jakarta, Situsenergi.com

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan US Secretary of State, Anthony Blinken, untuk membahas perkembangan hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat.

Dalam kunjungannya pada Jumat pekan lalu itu membahas perkembangan hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat. Pertemuan ini menyoroti komitmen kedua negara dalam memperkuat kerja sama di berbagai bidang strategis.

Dalam pertemuan tersebut, Menko Luhut menyampaikan rasa terima kasih atas hubungan yang kokoh antara Indonesia dan Amerika Serikat serta pentingnya nilai bersama dan saling menghormati dalam memajukan kerja sama kedua negara.

Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, juga bertemu dengan US Secretary of Treasury, Jannet Yellen, untuk membahas perkembangan kerjasama Joint Energy and Trade Partnership (JETP) antara Indonesia dan Amerika Serikat.

Pertemuan ini turut membahas tentang Undang-Undang Pengurangan Inflasi atau Inflation Reduction Act (IRA), serta peluang kerja sama strategis di sektor kritis mineral dan energi.

Salah satu fokus utama pembicaraan adalah kerja sama di sektor kritis mineral, yang mana Indonesia memiliki potensi cadangan mineral kritis terbesar di dunia untuk bahan baku baterai hingga kendaraan listrik.

BACA JUGA   PLTU Batubara Pensiun Dini, Pemerintah Harus Cermati Dampak Ekonominya

“Saya berharap agar kerja sama di bidang ini dapat semakin diperkuat dengan dukungan dari Amerika Serikat. Dalam memajukan teknologi baterai dan kendaraan listrik, Indonesia berkomitmen untuk memberikan kontribusi yang signifikan bagi upaya global dalam mengurangi emisi karbon dan menghadapi perubahan iklim,” ujar Menko Luhut.

Selain itu, pertemuan ini juga membahas rencana kerja sama strategis antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam sektor energi, khususnya dalam pengembangan aset luar negeri milik PT Pertamina (Persero).

Kedua pihak berharap kerja sama ini akan membawa manfaat yang saling menguntungkan bagi kedua negara dan berkontribusi pada pengembangan industri minyak dan gas yang berkelanjutan.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan bahwa pertemuan ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat.

“Dalam semangat saling menguntungkan, Indonesia dan Amerika Serikat berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama yang erat dan berkesinambungan dalam berbagai bidang, termasuk energi, perdagangan, dan sumber daya kritis,” kata dia.

Menko Luhut menekankan bahwa pemerintah Indonesia akan terus memberikan dukungan penuh dan memberdayakan sektor-sektor strategis untuk mencapai tujuan bersama dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan menciptakan dampak positif bagi kedua negara dan kawasan.(SA/SL)

BACA JUGA   Tiga Syarat Setelah Divertasi Harus Dipenuhi Freeport

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *