Logo SitusEnergi
Inas: PLTS Atap Hanya Untungkan Golongan Mampu
Jakarta, Situsenergi.com Program Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap (PLTS Atap) disebut oleh praktisi energi, Inas N Zubir hanya menguntungkan golongan mampu. Disisi lain, masyarakat kurang mampu tidak akan mendapat manfaat dari program tersebut. Program PLTS Atap disebut Inas juga merugikan PLN sebagai BUMN penyedia listrik di Indonesia, karena tarif... Read more
Inas N Zubir: Holding – Sub Holding Pertamina Bukan Jaminan Operasional Perusahaan Jadi Efisien
Jakarta, Situsenergi.com Legal end-state pembentukan 6 Subholding PT Pertamina (Persero) telah diresmikan pada Jumat (10/9/2021) kemarin. Atas dasar itu, Pertamina kini sah memiliki 6 Subholding, diantaranya yaitu  Subholding Upstream, Subholding Refining & Petrochemical, Subholding Commercial & Trading, Subholding Gas, Subholding Power & NRE dan Subholding Integrated Marine Logistic.  Pemerhati dan Praktisi Migas,... Read more
ADA-NYA 2 PENGERTIAN PI, RAWAN DISALAHGUNAKAN
Oleh : Inas N ZubirMantan wakil Ketua Komisi VI DPR-RI. Dalam praktik usaha petambangan dan migas, Participating Interest (PI) adalah proporsi kepemilikan produksi dan eksplorasi atas suatu wilayah kerja pertambangan atau migas. Aturan tentang PI bukan hanya tertuang dalam Permen ESDM No. 23/2021 saja, tapi juga tertuang dalam Peraturan... Read more
Berdasarkan Undang-undang, BUMN Tertentu Tak Boleh Diprivatisasi
Oleh: Inas N Zubir UUD 45, Pasal 2, yang berbunyi sbb: “Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.”, adalah multitafsir, sehingga dari mulai rezim Soekarno, Soeharto dan Reformasi, mempunyai penafsiran sendiri-sendiri tentang “Dikuasai oleh Negara”. Pertama, pada masa Orde Lama,... Read more
Inas: Pertamina Dapat Blok Rokan Bukan Gratis
Jakarta, Situsenergi.com Hari ini PT. Chevron Pacific Indonesia resmi berganti baju menjadi PT. Pertamina Hulu Rokan, dimana Pertamina mendapatkan Blok Rokan ini bukan-nya gratis tapi harus bayar sign on kepada Pemerintah sebesar USD784 juta, komitmen kerja pasti (KKP) selama 5 tahun sebesar USD500 juta, selain itu, masih ada lagi... Read more
Ketimbang Kartu Kredit, Ahok Disarankan Benahi Inefisiensi Lapangan Minyak Pertamina
Jakarta, Situsenergi.com Praktisi Migas, Inas N Zubir bereaksi atas pernyataan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang meminta agar fasilitas kartu kredit bagi Direksi Pertamina dicabut demi efisiensi perusahaan. Menurut Inas, ada hal lain yang lebih penting untuk diurus Mantan Gubernur DKI itu, yakni inefisiensi pada lapangan migas.... Read more
Harga BBM Non Subsidi Tak Kunjung Dievaluasi, Pertamina Tekor!
Jakarta, Situsenergi.com Praktisi migas yang juga Politisi Partai Hanura, Inas N Zubir menyoroti soal harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non Subsidi produksi Pertamina yang tak kunjung di evaluasi, meski harga minyak dunia terus mengalami kenaikan. Padahal, SPBU swasta seperti Shell, BP hingga Vivo telah jauh-jauh hari menaikkan harga jual... Read more
Politisi Hanura Ini Pertanyakan Gubernur Sumut Tak Paham UU Penetapan Harga BBM
Jakarta, Situsenergi.com Politisi Partai Hanura, Inas N Zubir mempertanyakan soal Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi yang tidak paham soal Undang-Undang (UU), terkait penetapan harga bahan bakar minyak (BBM). Mantan Wakil Ketua Komisi VI DPR itu juga heran, Gubernur Edy tidak memahami bahwa kenaikan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor... Read more
Subsidi LPG Jadi Sorotan, Ini 3 Solusi Yang Bisa Dilakukan Pemerintah
Jakarta, SitusEneergy.com Pemerintah berencana untuk menghapus subsidi harga LPG 3 kilogram (kg), dimana rencana ini dicanangkan oleh pemerintah untuk mengatasi masalah pemberian subsidi yang tidak tepat sasaran. Meski rencana tersebut kemudian dirubah menjadi subsidi tertutup, namun hal itu telah terlanjur menimbulkan polemik di masyarakat. Anggota Partai Hanura yang juga... Read more
WINDOW DRESSING LAPORAN KEUANGAN PERTAMINA 2018
Oleh: Inas N Zubir Pada kuartal III tahun 2018, laba Pertamina terseok-seok diangka Rp. 5 triliun saja, tapi selesai tahun 2018 Pertamina tiba-tiba mengumumkan bahwa mereka suskes meraup laba Rp. 35,99 triliun! Luar biasa! Gimana caranya tuh? Begini nih cara mempercantik laporan keuangan Pertamina tersebut tapi gak ada uangnya... Read more