Logo SitusEnergi
Rebranding, Anak Usaha PTK Kembangkan Strategi Bisnis Jasa Bawah Air Rebranding, Anak Usaha PTK Kembangkan Strategi Bisnis Jasa Bawah Air
Yada mengatakan, seluruh kontrak pekerjaan yang sebelumnya atas nama Peteka Karya Jala (PKJ) dilakukan amandemen sebelum akhir tahun ini, sampai berganti nama secara resmi,... Rebranding, Anak Usaha PTK Kembangkan Strategi Bisnis Jasa Bawah Air

Yada mengatakan, seluruh kontrak pekerjaan yang sebelumnya atas nama Peteka Karya Jala (PKJ) dilakukan amandemen sebelum akhir tahun ini, sampai berganti nama secara resmi, sehingga seluruhnya bermigrasi menjadi PME kuartal keempat tahun ini.

“Kami lakukan bertahap antara lain menyusun skema proses bisnis baru sebagai adaptasi (penyesuaian), mengidentifikasi para pelanggan termasuk seluruh pemangku kepentingan, sampai memastikan tidak terjadi kekosongan di berbagai lini,” tukasnya.

Ketika sampai di tahap implementasi pihaknya mempersiapkan kapal-kapal, termasuk mengadakan berbagai coaching bagi kekuatan SDM, dan juga penyesuaian sistem pelaporan akuntansi keuangan berbasis aplikasi MySAP. PME perlu mengidentifikasi sistem pendanaan dan pengelolaan keuangan di lingkungan PTK Grup.

“Perubahan terbesar adalah dalam adaptasi fisik, karena akan mengubah struktur yang disesuaikan dengan kebutuhan PME di masa depan, berubah menyesuaikan kebutuhan bisnis dan korporasi. “Dulu kami menggunakan fungsi yang ada di induk perusahaan PTK, namun ke depan bagian tersebut akan dibentuk di dalam PME,” pungkasnya.

PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) merupakan anak usaha PT Pertamina International Shipping dan bagian dari subholding Integrated Marine Logistics, yang menyediakan berbagai jenis jasa maritim terintegrasi. Perusahaan yang awalnya bernama PT Pertamina Tongkang ini didirikan pada 9 September 1969 dengan berganti nama menjadi PT Pertamina Trans Kontinental pada 29 November 2011. Hingga saat ini PTK mengelola 104 pelabuhan Pertamina serta 343 armada kapal.(SL)

BACA JUGA   FSPPB Desak Pemerintah Evaluasi Masuknya Pertamina ke Danantara: Ada Kekhawatiran Soal Kedaulatan Energi
Previous page

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *