Jakarta, Situsenergi.com
PT Pertamina (Persero) kembali mencetak prestasi di penghujung 2025. BUMN energi ini meraih penghargaan Badan Publik Informatif 2025 dari Komisi Informasi Pusat (KIP) dengan skor nyaris sempurna, 98,67, sekaligus menempatkan Pertamina di 5 besar terbaik kategori BUMN.
Penghargaan tersebut diserahkan dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik & Launching Indeks Keterbukaan Informasi Publik 2025 yang digelar di Jakarta, Senin (15/12/2025). Vice President Corporate Communication Pertamina, Muhammad Baron, hadir langsung menerima apresiasi tersebut.
Capaian ini bukan hasil instan. Pertamina menjalani proses asesmen panjang, mulai dari pengisian kuesioner evaluasi diri hingga presentasi uji publik dalam rangkaian Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik 2025. Momentum ini sekaligus menjadi “kado” spesial bagi Pertamina yang genap berusia 68 tahun.
“Capaian ini wujud dedikasi Pertamina untuk masyarakat dan negeri,” ujar Baron.
Menurut Baron, predikat informatif menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menjalankan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Komitmen tersebut tidak hanya berhenti di level holding, tetapi juga diterapkan secara konsisten di seluruh subholding dan anak perusahaan Pertamina.

Sepanjang 2025, Pertamina juga memperkuat keterbukaan informasi lewat berbagai inovasi digital. Perusahaan meluncurkan tampilan baru website Pertamina pada Juni 2025, menghadirkan fitur ramah disabilitas pada September 2025, serta merilis Mobile Apps Layanan Informasi pada Oktober 2025. Langkah ini bertujuan mempermudah masyarakat mengakses informasi resmi secara cepat dan akurat.
“Melalui pemanfaatan digital dan peningkatan kompetensi SDM, Pertamina mentransformasi layanan informasi, mulai dari tata kelola hingga sistem informasi publik berbasis digital,” jelas Baron.
Lebih jauh, ia menilai keterbukaan informasi juga berperan penting dalam meningkatkan literasi publik terkait peran Pertamina menjaga ketahanan energi nasional dan mendukung swasembada energi sejalan dengan Asta Cita Pemerintah Presiden Prabowo Subianto. Pertamina pun memastikan akses informasi inklusif, termasuk bagi penyandang disabilitas.
“Penghargaan ini menjadi amanah bagi kami untuk terus melayani sepenuh hati dan memudahkan masyarakat mengakses informasi melalui berbagai kanal resmi Pertamina,” tegas Baron.
Ia menambahkan, transparansi menjadi fondasi utama dalam membangun kepercayaan publik. Dengan kepercayaan tersebut, Pertamina optimistis dapat terus berkontribusi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengelolaan energi yang profesional dan bertanggung jawab. (*)
Leave a comment