Logo SitusEnergi
Pemerintah Antisipasi Lonjakan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-AS Pemerintah Antisipasi Lonjakan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-AS
Jakarta, Situsenergy.com Menyusul konflik antara Iran dan Amerika Serikat, Pemerintah mengklaim sudah memiliki solusi atas kemungkinan dampak yang timbul terkait lonjakan harga minyak Hal ini... Pemerintah Antisipasi Lonjakan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-AS

Jakarta, Situsenergy.com

Menyusul konflik antara Iran dan Amerika Serikat, Pemerintah mengklaim sudah memiliki solusi atas kemungkinan dampak yang timbul terkait lonjakan harga minyak

Hal ini dikatakan Plt. Dirjen Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto di Jakarta, Kamis (09/1/2020). “Jika memang nanti terjadi harga minyak yang tinggi kami sudah punya pengalaman solusinya, langkah langkah apa yang bisa kami lakukan,” katanya.

Ia mengatakan akan melihat lagi apakah ada APBNP pada 2020. “Kami belum tahu, kalau misalnya tetap stabil tidak ada masalah, sempat naik sih minyak 70 dolar kemudian kan turun lagi, artinya itu hanya sekejap saja,” jelas Djoko.

Jika pada bulan pertama misalnya harga minyak menjadi tinggi, mungkin Kementerian ESDM akan berbicara dengan parlemen, apakah bisa mengubah asumsi dalam APBN dengan Kementerian Keuangan atau tidak.

Djoko menegaskan bahwa sumber minyak tidak hanya satu negara, bisa ada pilihan negara lain yang tidak memiliki konflik jika akan menilik ketersediaan stok.

Sebelumnya, harga minyak jatuh pada penutupan  Rabu (8/1), membalikkan lonjakan dalam perdagangan semalam setelah Presiden AS Donald Trump “mengecilkan” serangan rudal Iran terhadap pasukan AS di Irak.

BACA JUGA   Gandeng INPEX Masela, Badak LNG Siap Panaskan Proyek Gas Raksasa di Indonesia

Iran pada Rabu (8/1) waktu setempat meluncurkan rudal balistik di pangkalan militer Irak yang menampung pasukan AS sebagai balasan atas serangan AS yang menewaskan Jenderal Iran Qassem Soleimani.

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada Rabu di Gedung Putih bahwa tidak ada korban AS yang diakibatkan oleh serangan itu dan bahwa “Iran tampaknya mundur,” menyebutnya “hal yang baik” untuk semua pihak yang berkepentingan.(adi)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *