Padang, situsenergi.com
Haru dan bahagia menyelimuti warga Desa Wisata Teluk Buo, Kota Padang, saat listrik akhirnya menyala di rumah mereka. Melalui program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”, PT PLN (Persero) memberikan sambungan listrik gratis bagi 11 keluarga prasejahtera dalam rangka Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80.
Nazaruddin, salah satu penerima bantuan, mengaku hidupnya berubah sejak rumahnya terang. “Kini anak-anak bisa belajar dengan nyaman. Terima kasih kepada PLN, semoga berkah ini terus menyebar,” ujarnya dengan senyum lega.
Lurah Teluk Kabung Tengah, Febri Yeni, menyampaikan apresiasinya atas kepedulian PLN. Menurutnya, listrik bukan hanya soal penerangan, tapi simbol perhatian negara hingga ke pelosok pesisir. “Program ini membuka akses warga terhadap pelayanan dasar yang layak, dari belajar hingga usaha kecil,” katanya.
Direktur Manajemen Risiko PLN, Adi Lumakso, menjelaskan bahwa inisiatif ini menjadi bagian dari upaya PLN menghadirkan energi berkeadilan bagi seluruh rakyat. Tahun ini, lebih dari 8.000 rumah tangga di Indonesia mendapat sambungan listrik gratis. “Kami ingin menghadirkan lebih dari sekadar terang — listrik membawa harapan, semangat, dan peluang ekonomi baru bagi masyarakat,” ungkap Adi.
General Manager PLN UID Sumatera Barat, Ajrun Karim, menegaskan bahwa hadirnya listrik mampu menggerakkan ekonomi lokal. “Dengan listrik, warga punya kesempatan memperbaiki kehidupan dan membuka usaha kecil yang lebih produktif,” tutupnya.

Melalui program ini, PLN tak hanya menyalakan rumah, tetapi juga menyalakan harapan ribuan keluarga di seluruh Indonesia. (*)
Leave a comment