

Elnusa Sukses Genjot Pertumbuhan Laba Bersih Hingga 33 Persen Di Tahun 2023
ENERGI March 1, 2024 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, situsenergi.com
PT Elnusa Tbk mencetak laba bersih tahun buku 2023 sebesar Rp503 miliar. Realisasi ini mengungguli capaian di tahun sebelumnya atau tumbuh 33% Year on Year (YoY).
Direktur Keuangan Elnusa, Stanley Iriawan mengungkapkan di tahun lalu torehan pendapatan sebesar Rp12,5 triliun atau, tumbuh 2 persen YoY. Pendapatan usaha konsolidasi ini dikontribusikan melalui segmen jasa distribusi dan logistik energi sebesar 53 persen, jasa hulu migas terintegrasi 34 persen dan jasa penunjang migas 13 persen.
“Kami juga berhasil mencatatkan EBITDA Rp1,28 triliun atau tumbuh 11,8 persen dari tahun sebelumnya Rp1,14 triliun dengan laba bruto Rp1,16 triliun, laba operasi Rp669 miliar dan kas setara kas mencapai Rp2,07 triliun,” kata Stanley dalam keterangannya, Jumat (1/3/2024).
Dijelaskan laba bersih tahun buku 2023 ini dikontribusikan melalui segmen jasa distribusi dan logistik energi sebesar 64 persen, jasa hulu migas terintegrasi 15 persen dan jasa penunjang migas 21 persen.
Salah satu pendorong kenaikan laba bersih Elnusa adalah peningkatan di sejumlah proyek pekerjaan pada segmen jasa distribusi dan logistik energi yakni pada 2022 Rp305,6 miliar menjadi Rp320,5 miliar atau tumbuh 4,9 persen untuk unit jasa transportasi BBM trading BBM melalui inovasi blending produk B35 (B0 & FAME), manajemen depo serta KSO infratruktur.
Sementara itu, pada segmen jasa hulu migas juga memberikan kontribusi peningkatan laba bersih dari Rp20,2 miliar pada 2022 menjadi Rp74,8 miliar pada 2023 atau tumbuh 270 persen.
“Jasa survei seismic dan aktivitas jasa produksi migas yang juga cukup menopang pertumbuhan pendapatan usaha maupun laba bersih diantaranya melalui unit bisnis pada jasa hydraulic workover, cementing services, drilling fluid services,” kata Stanley.
Capaian laba bersih tersebut juga tidak terlepas dari kontribusi pada segmen jasa penunjang yang mencapai Rp107,6 miliar pada 2023 atau tumbuh Rp106 persen dibandingkan tahun 2022 sebesar Rp52,1 miliar.
“Kinerja tahun buku 2023 ini merupakan bukti nyata atas komitmen serta konsistensi perseroan dalam menjalankan strategi bisnis yang berkelanjutan untuk menghasilkan perbaikan kinerja dari tahun-tahun sebelumnya,” sambung Stanley.
Untuk tahun 2024 ini manajemen tetap optimis mampu melanjutkan capaian kinerja gemilang di tahun 2023. Perseroan menerapkan strategi untuk mendorong percepatan dan mendorong pertumbuhan lebih agresif serta berfokus pada perluasan bisnis inti.
“Kami terus menjajaki berbagai peluang menuju keunggulan, mengambil peran untuk turut berkontribusi dalam membangun ekosistem transisi energy dan tiada henti untuk terus berinovasi menciptakan teknologi unggul,” pungkasnya.(DIN/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.