

Atasi Krisis Listrik, Anggota DPR Minta PLN Tidak Segmentif dan Eksklusif
LISTRIK September 29, 2022 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
Berbagai program PLN yang dicanangkan terkait dalam rangka mengatasi kondisi surplus listrik diharapkan jangan segmentif dan harus bersifat inklusif atau diterapkan kepada berbagai kalangan masyarakat dengan adil dan merata. Untuk itu, PLN diminta lebih kreatif dalam mengatasi surplus listrik tersebut.
Demikian dikatakan Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu (28/9/2022).
“Jadi kita minta PLN jangan hanya bertumpu pada satu program dan satu segmen pelanggan untuk mengatasi surplus listrik ini. Termasuk peningkatan demand listrik industri dan pelanggan kelas menengah-atas,” katanya.
Menurutnya, PLN harus bisa pula untuk mengembangkan berbagai program agar permintaan listrik tumbuh tanpa membebani ekonomi masyarakat kecil.
“Coba buat program untuk seluruh segmen pelanggan agar beban kelebihan produksi listrik tidak ditanggung oleh satu pihak,” katanya.

Mulyanto mengemukakan kelebihan produksi listrik ini harus dipikirkan secara serius, mengingat dampak kelebihan produksi listrik ini sangat mempengaruhi keuangan PLN.
Untuk itu, Mulyanto meminta PLN untuk membuat perencanaan produksi dan distribusi yang berimbang, agar tidak terjadi ketimpangan antara permintaan dan pasokan listrik.
“Pemerintah juga harus mengevaluasi kelanjutan program 35 ribu MW. Program ini perlu di-rescheduling sehingga fit dengan rencana kerja PLN. Dengan demikian, Pemerintah harus bisa menata ulang perjanjian dengan perusahaan listrik swasta atau Independent Power Producer (IPP),” pungkasnya.(Ert/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.