

PLN Hadirkan Listrik di 111 Desa Terpencil di NTT
ENERGI December 21, 2020 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, situsenergy.com
PLN melakukan upaya-upaya untuk menghadirkan listrik mencapi hingga ke seluruh pelosok negeri. Tahun 2020, PLN berhasil menyambungkan listrik ke 111 desa atau sejumlah 82.484 Kepala Keluarga (KK) yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Warga Desa Fatulunu, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Yusuf Misa, bertutur bahwa sekarang listrik telah menjangkau sampai ke daerahnya.
“Terima kasih PLN yang telah menyalakan listrik di desa kami dimana dulu desa ini terisolasi, Sekarang kebutuhan masyarakat selama ini sudah terjawab, listrik sudah hadir dan terang,” kata Yusuf Misa
Menurutnya, hanya beberapa warga saja yang mampu gunakan genset dengan biaya kurang lebih 200 ribu semalam. Cukup berat bagi masyarakat yang rata–rata berprofesi sebagai petani.
“Kini, masyarakat desanya hanya perlu membayar paling banyak Rp 100 ribu per bulan karena telah menikmati listrik dari PLN,” tambah Yusuf Misa.
Guna menghadirkan infrastruktur listrik di 111 desa, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 664 kilo meter sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 738 kms dan 209 unit gardu dengan total kapasitas mencapai 10.450 kilo volt Ampere (kVA).
Sementara, khusus Desa Fatulunu, PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 2,6 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 5,4 kms, dan 1 buah gardu dengan kepasitas 50 kilo Volt Ampere (kVA).
General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTT Agustinus Jatmiko, mengatakan, telah terjadi peningkatan elektrifikasi di wilayah NTT.
“Ini upaya kami untuk mempercepat peningkatan Rasio Elektrifikasi (RE). Dalam lima tahun terakhir, RE Provinsi NTT meningkat sebanyak 33,69 persen. Dari sebelumnya 52,47 persen, sekarang sudah mencapai 86,16 persen,” kata Agustinus Jatmiko dalam pesan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin (21/12/2020).
Tidak hanya berhasil menambah desa berlistrik, PLN juga meningkatkan jam listrik menyala di 12 desa di NTT. Diantaranya, Desa Pasir Panjang, Desa Pasir Putih, Desa Mbakung Kabupaten Manggarai Barat, Desa Bila, Desa Kakaha, Desa Prai Bakul, Desa Kananggar dan Desa Praisalura Kabupaten Sumba Timur, Desa Probur Kabupaten Alor, Desa Kebirangga Selatan Kabupaten Ende, Desa Ledeke Kabupaten Sabu Raijua, dan Desa Lelogama Kabupaten Kupang. (MUL/rif)
No comments so far.
Be first to leave comment below.