


Jakarta, Situsenergy.com
PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui dua anak perusahaannya yaitu PT PHE Offshore North West Java (PHE ONWJ) di wilayah kerja ONWJ dan PT PHE Jambi Merang yang bermitra dengan Talisman (Jambi Merang) Ltd. dan Pacific Oil & Gas Ltd. (Jambi Merang) menandatangani kontrak Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) masing-masing dengan PT Pertagas Niaga dan PT Pertamina Gas. Kerjasama ini diupayakan dalam rangka upaya PHE untuk memonitisasi gas demi mendukung ketahanan energi nasional.
Direktur Operasi dan Produksi PHE, Ekariza, mengatakan pasokan gas dari PHE ONWJ ini akan dimanfaatkan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan gas industri di Jawa Barat. Seperti diketahui tren industri di Jawa Barat terus meningkat bahkan tercatat sebagai propinsi dengan kemampuan ekspor produk non migasnya terbesar di Indonesia. Sementara pasokan dari PHE Jambi Merang akan dimanfaatkan untuk kebutuhan lifting minyak dan bahan bakar di Pertamina Refinery Unit (RU) II di Dumai.
“Kami harap dengan perjanjian ini, PHE sebagai salah satu anak perusahaan Pertamina dapat terus berkontribusi secara berkesinambungan terhadap pemenuhan target produksi migas nasional dan pemenuhan kebutuhan energi dalam negeri,” kata Ekariza dalam keterangan persnya, Jumat (4/5).
Lebih lanjut, PJBG dari wilayah kerja ONWJ dengan total contract quantity sebesar 16,28 Trillion British Thermal Unit (TBTU), mencakup 5 BBTUD jumlah penyerahan harian di tahun 2017 – 2025, sementara untuk tahun 2026 jumlah penyerahan harian sebesar 2,7 BBTUD. Sedangkan PJBG dari wilayah kerja Jambi Merang yang berasal dari lapangan Sungai Kenawang dan Pulau Gading yang dioperasikan oleh JOB Pertamina Talisman Jambi Merang total contract quantity sebesar 2,67 TBTU dengan jumlah penyerahan harian hingga 23 BBTUD.
“Target pengaliran pertama diharapkan pada saat RU II Dumai siap beroperasi yang diharapkan pada bulan Oktober 2018,” pungkasnya. (Din)
No comments so far.
Be first to leave comment below.