


Jakarta, Situsenergi.com
Umur cadangan batu bara yang dimiliki Indonesia, disebut bisa mencapai 65 tahun lagi. Hal itu diperoleh dengan asumsi tingkat produksi batu bara pertahun sebesar 600 juta ton.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Jendral Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin, dalam diskusi virtual, Senin (26/7/2021) malam.
Ridwan merinci, jumlah sumber daya batu bara yang dimiliki Indonesia mencapai 153,7 miliar ton. Adapun jumlah cadangan batu bara terbukti mencapai 38,84 miliar ton.
“Potensi terbesar ada di Kalimantan dan Sumatera. Ini adalah potensi besar yang mau tidak mau masih menjadi andalan pengadaan energi, yang harganya terjangkau,” ujar Ridwan.
Dikutip dari data Ditjen Minerba, jumlah batu bata terbesar di Indonesia masih teedapat di pulau Kalimantan, dimana jumlah sumber daya nya mencapai 88,31 miliar ton dan jumlah cadangannya mencapai 25,84 miliar ton.
Kemudian posisi kedua yaitu di Pulau Sumatera, dimana jumlah sumber daya mencapai 55,08 miliar ton, dan jumlah cadangan sebesar 12,96 miliar ton.
“Jadi Kalimantan itu porsinya 62,11 persen dan Sumatera 37,70 persen dari total batu bara Indonesia,” pungkasnya. (SNU)
No comments so far.
Be first to leave comment below.