


Jakarta, situsenergy.com
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa stok Bahan Bakar Minyak (BBM) aman selama Puasa dan Lebaran nanti. Masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadi kelangkaan BBM nanti.
Menurut Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto, ketahanan energi bisa mencukupi hingga Lebaran nanti. Dirinya mencontohkan untuk stok Premium bisa tercukupi hingga 27 hari.
Sedangkan Pertamax, kata dia, bisa cukup untuk 20 hari. “Sementara Pertalite dan juga Solar stok yang ada saat ini masing-masing cukup untuk 21 hari dan 24 hari,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (25/4/2019).
“Stok BBM masih dalam batas aman dan terkendali. Premium memiliki ketahanan stok 27 hari, Pertalite 21 hari, Pertamax 20 hari, Pertamax Turbo 38 hari, Solar/Bio 24 hari, Pertamina Dex 47 hari, dan Avtur, 28 hari,” tambah dia.
Sedangkan untuk stok elpiji, saat ini dinilai cukup untuk Puasa dan Lebaran. Stok yang tersedia saat mencapai 363.000 metric ton. “Sementara itu, stok elpiji normal yang mampu memenuhi kebutuhan untuk 18 hari,” ucapnya.
Lebih jauh ia mengatakan, untuk melayani para pemudik, dirinya juga menyiapkan beberapa sarana dan prasarana. Hal ini disiapkan dengan sistem jemput bola, seperti motor pembawa BBM kemasan hingga truk dengan dispenser.
Dia merinci ada sekitar 115 truk tanki yang standby saat mudik Lebaran nanti. “Adapun sarana dan prasarana yang kami tambah menghadapi arus mudik ada kantong-kantong BBM berupa truk yang stand by ada 115, truk dengan mobile dispenser ada 26, motor yang bawa bensin kemasan sebanyak 200, serambi Pertamax 15, kios Pertamax 55, mini SPBU ada 36,” paparnya.
Meskipun begitu, Djoko juga mengingatkan kepada para masyarakat yang akan mudik agar senantiasa mengisi bahan bakar kendaraannya setiap menemui tempat pengisian bahan bakar.
“Kami imbau agar masyarakat yang mudik mengisi tanki full di setiap SPBU yang ditemui. Saya ingatkan jangan tunggu bahan bakar habis baru mencarinya,” kata Djoko.(adi)
No comments so far.
Be first to leave comment below.