Home MIGAS Pelita Air Dukung Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat untuk Lebaran 2025
MIGAS

Pelita Air Dukung Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat untuk Lebaran 2025

Share
Pelita Air Dukung Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat untuk Lebaran 2025
Share

Jakarta, Situsenergi.com

Pelita Air menyambut baik kebijakan pemerintah yang menurunkan harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi rata-rata sebesar 13% menjelang musim mudik Lebaran 2025. Kebijakan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh akses transportasi udara yang lebih terjangkau selama periode libur Lebaran.

Pengumuman kebijakan ini disampaikan dalam konferensi pers “Peninjauan Penurunan Harga Tiket Jelang Mudik Lebaran 2025” yang diadakan di Terminal 2F Bandar Udara Soekarno-Hatta pada Sabtu, 1 Maret 2025. Acara ini dihadiri oleh sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih serta perwakilan dari berbagai pemangku kepentingan di sektor penerbangan.

Pelita Air Apresiasi Kebijakan Penurunan Harga Tiket

Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan, menyatakan bahwa kebijakan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat yang ingin bepergian selama musim mudik Lebaran.

“Sebagai bagian dari ekosistem transportasi udara nasional, kami mendukung penuh kebijakan ini. Dengan tarif yang lebih terjangkau, masyarakat dapat lebih mudah mengakses layanan penerbangan selama periode liburan,” ujar Dendy.

Selain itu, Dendy menambahkan bahwa kebijakan ini memberi masyarakat lebih banyak pilihan untuk menikmati penerbangan berkualitas dengan harga yang kompetitif.

“Penurunan harga tiket ini memungkinkan lebih banyak orang untuk menikmati perjalanan udara yang aman, nyaman, dan tepat waktu bersama Pelita Air,” tambahnya.

Dukungan dari Pertamina untuk Penurunan Biaya Aviasi

Kebijakan ini turut didukung oleh Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, yang menyatakan bahwa pihaknya berkontribusi dalam penurunan harga tiket melalui pengurangan fuel surcharge.

“Kami mendukung kebijakan pemerintah dengan menurunkan fuel surcharge sehingga perjalanan udara menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat,” ujar Fadjar.

Penurunan harga tiket pesawat ini berlaku mulai 24 Maret hingga 7 April 2025, dengan masa pemesanan tiket dimulai sejak 1 Maret hingga 7 April 2025 di seluruh bandara di Indonesia. Kebijakan ini dimungkinkan berkat penyesuaian biaya fuel surcharge, diskon passenger service charge (PSC), dan pengurangan pajak yang meringankan beban operasional maskapai.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari transportasi udara yang lebih ekonomis dan tetap berkualitas selama periode mudik Lebaran. (*)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Dirut Pertamina Tinjau Paddock VR46 Racing Team di Ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025

Lombok, situsenergi.com Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri melakukan kunjungan...

Mahasiswa Berprestasi PGTC Pertamina Rasakan Pengalaman Berharga Menyaksikan MotoGP Mandalika

Lombok, situsenergi.com PT Pertamina (Persero) memberikan kesempatan istimewa kepada para mahasiswa berprestasi...

Pertamina Grand Prix2025 Dongkrak Ekonomi Warga, Warung Lokal Kebanjiran Pembeli

Lombok, situsenergi.com Hadirnya Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 membawa berkah bagi...

Pelita Air Hadirkan Program High Spender, Menangkan Mobil Listrik BYD

Jakarta, situsenergi.com Pelita Air meluncurkan program loyalitas terbaru bertajuk “Pelita Air High...