

HPE Produk CPO Periode Ini USD824,32 Per MT
Uncategorized December 2, 2022 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
Harga referensi produk minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) untuk penetapan bea keluar (BK) dan tarif pungutan ekspor (PE) periode 1–15 Desember 2022 sebesar USD824,32 per metric ton (MT).
Nilai ini turun sebesar USD2,26 atau 0,27 persen dari periode 16-30 November 2022, yaitu sebesar USD826,58 per MT. Sementara itu minyak goreng (refined, bleached, and deodorized/RBD palm olein) dalam kemasan bermerek dan dikemas dengan berat netto ≤ 25 kg dikenakan BK USD0 per MT.
“Saat ini Harga Referensi CPO mengalami penurunan yang mendekati ambang batas sebesar USD680/MT. Untuk itu, pemerintah mengenakan BK CPO sebesar USD33/MT dan pungutan ekspor CPO sebesar USD85/MT untuk periode 1—15 Desember 2022,” kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Didi Sumedi dalam keterangannya, Jumat (2/12/2022).
Bea keluar CPO periode 1-15 Desember 2022 merujuk pada Kolom Angka 4 Lampiran Huruf C Peraturan Menteri Keuangan Nomor 123/PMK.010/2022 sebesar USD33/MT. Sementara itu, pungutan ekspor CPO periode 1-15 Desember 2022 merujuk pada Lampiran Huruf B Peraturan Menteri Keuangan Nomor 154/PMK.05/2022 sebesar USD85/MT.

Penurunan harga referensi CPO dipengaruhi beberapa faktor, diantaranya terdapat peningkatan kasus Covid-19 sehingga memicu kekhawatiran pasar. Kemudian pelemahan kurs IDR terhadap USD dan peningkatan harga minyak kedelai akibat perayaan thanksgiving di Amerika Serikat.
Sementara itu, harga referensi biji kakao periode Desember 2022 ditetapkan sebesar USD2.427,15 per MT. Nilai ini naik sebesar USD89,20 atau 3,82 persen dari bulan sebelumnya. Hal ini berdampak pada peningkatan harga patokan ekspor (HPE) biji kakao pada Desember 2022 menjadi USD2.142/MT atau meningkat USD87,11 atau 4,24 persen dari periode sebelumnya.
“Peningkatan harga ini tidak berdampak pada BK biji kakao, yaitu tetap 5 persen. Peningkatan harga referensi dan HPE biji kakao dipengaruhi musim hujan di Afrika Barat sebagai daerah penghasil biji kakao,” lanjutnya. (DIN/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.