

PPKM Darurat Berjalan 9 Hari, MOR III Tegaskan BBM dan LPG Aman
MIGAS July 11, 2021 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
PT Pertamina (Persero) wilayah pemasaran Regional Jawa Bagian Barat (MOR III) memastikan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan LPG dalam keadaan cukup.
Unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III, Eko Kristiawan mengatakan, selama PPKM Darurat, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan BBM maupun LPG meski dalam periode ini sejumlah pembatasan mobilitas masyarakat cukup ketat.
Sebagai informasi, Pertamina MOR III Mencakup DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Di wilayah ini, kebutuhan BBM dan LPG menyumbang cukup tinggi seiring aktifitas ekonomi.
“Tapi yang bisa saya katakan adalah bahwa stok dan pasokan BBM dan LPG aman di Region Jawa Bagian Barat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutur Eko ketika dikonfirmasi Situsenergi.com, Minggu (11/07/2021).
Sementara itu, meski kebijakan PPKM Darurat ini dianggap menekan mobilitas masyarakat yang berkorelasi terhadap konsumsi bahan bakar minyak, dinilai belum terlihat dampak penurunan permintaan karena dianggap masih berfluktuasi.
Sebagai catatan, semenjak pemerintah menetapkan PPKM Darurat Jawa dan Bali pada 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang, praktis kebijakan tersebut sudah berjalan 9 hari (sampai dengan Minggu, 11 Juli 2021).
“Kalau trend di region belum bisa kelihatan, baru seminggu dan ada weekday dan weekend, jadi masih berfluktuasi,” terang Eko lebih lanjut.
“Apabila ada yang ingin ditanyakan terkait produk dan layanan, masyarakat dapat menghubungi call center 135. Terima kasih,” pungkas Eko.
Sebagai tambahan, melalui penerapan PPKM Darurat, pemerintah menargetkan kasus harian turun ke kisaran 10.000 per hari. Sayangnya, target itu masih jauh dari harapan. Sejak pelaksanaan PPKM Darurat, pasien baru bukannya berkurang malah semakin bertambah.
Per 10 Juli 2021, jumlah pasien positif corona mencapai 2.491.006 orang. Bertambah 35.094 orang, lebih rendah dari hari sebelumnya yang sempat meroket 38.124 orang.(SA/RIF)
No comments so far.
Be first to leave comment below.