Jakarta, situsenergy.com
Pertamina mulai merasakan manfaat dari digitalisasi SPBU, diantaranya dapat memantau stok BBM di tangki pendam secara otomatis emalui alat Automatic Tank Gauge (ATG) yang dipasang di setiap tangki pendam SPBU.
Direktur Pemasaran Ritel Pertamina Mas’ud menjelaskan, dengan pemasngan ATG di tangki pendam SPBU, stok BBM akan terpantau langsung dengan ruang control di SPBU dan juga Terminal BBM Pertamina.
“Sehingga ke depannya jaminan ketersediaan stok di SPBU menjadi lebih baik. Karena jika stok mencapai batas minimum, langsung terkomunikasikan secara otomatis ke ATG yang ada di Terminal BBM. Sehingga ketersediaan stok selalu terjaga,” katanya saat mengunjungi SPPB di Jakarta, Sabtu (2/5/2020).
Menurutnya, dengan adanya ATG di tangki pendam SPBU maka titik serah produk yang sebelumnya di Terminal BBM Pertamina, kini bisa digeser ke tangki pendam SPBU. Dengan demikian, maka jika terjadi losses selama pengiriman dari Terminal BBM Pertamina ke SPBU, akan menjadi tanggung jawab Pertamina.
“Ini merupakan upaya Pertamina untuk terus menjalankan proses bisnis dengan lebih akuntabel dan transparan terutama kepada mitra bisnis kami yaitu SPBU,” tambahnya.
Ketua DPD III Hiswana Migas, Juan Tarigan, mengakui manfaat pemasangan ATG ini biasa maknai sebagai perwakilan pihak pengusaha SPBU.
“Ini cita-cita kami selaku pemilik SPBU dari dulu. Dengan sistem ini maka memudahkan kami mengontrol losses dengan sistem yang dikeluarkan Pertamina,” kata Juan.
Juan menambahkan, semua pengusahan SPBU, terutama yang tergabung dalam Hiswana Migas telah menyambut baik program digitalisasi SPBU.
“Dan ini juga bisa meminimalisir tingkat losses di SPBU. Oleh karena itu, semua teman-teman SPBU menyambut positif program ini khususnya digitalisasi karena program ini membantu kami selaku pemilik SPBU dalam mengontrol bisnis ke depan nantinya, dan ini sangat ditunggu-tunggu dan disambut baik oleh kita semua,” kata Juan.
Dijelaskan Mas’ud pemasangan ATG merupakan bagian dari program digitalisasi SPBU. Pertamina berencana memasang 24.000 ATG di 5.518 SPBU. Hingga saat ini sekitar 75 persen dari semua SPBU telah selesai dipasangi ATG.
“Melalui program ini, maka konsumen dapat terlayani dengan lebih baik lagi, baik dari sisi ketepatan liter maupun juga kualitas produk,” pungkas Mas’ud. (MUL/rif)
Leave a comment