

Wamen ESDM: Kekayaan Alam Harus Dikelola oleh Putra-Puteri Indonesia
ENERGI June 16, 2019 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, situsenergy.com
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) fasilitas pemurnian (smelter) feronikel berkapasitas 230.000 ton dari PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) di Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Menurut data informasi gari Kemneterian ESDM, Minggu (16/6) menyebutkan, PT CNI ini dapat mengolah nikel dengan kapasitas input bijih (ore) 5 juta ton dan output dalam bentuk feronikel sebanyak 230.000 ton dengan kadar nikel 22 persen — 24 persen per tahun.
Diilaskan bahwa smelter yang dibangun mengadopsi teknologi rotary kiln electric furnace (RKEF). Kebutuhan listrik untuk operasional smelter diperkirakan mencapai 350 MW.
Arcandra menyatakan bahwa sumber daya alam memegang peran penting dalam mendorong pembangunan nasional.
Menurutnya, prinsip pemanfaatannya tetap berpedoman pada Pasal 33 UUD 1945, yakni dikuasai oleh negara dan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Arcandra pebih jauh menjelaskan bahwa kekayaan alam dikelola oleh putra-puteri terbaik Indonesia, menggunakan teknologi yang dikembangkan bangsa Indonesia, pendanaan bersumber dari kemampuan dalam negeri, dan hasil pengelolaan dioptimalkan untuk kebutuhan di dalam negeri.
“Sesuai dengan amanat undang-undang, kita ingin agar nikel ini dapat kita olah di dalam negeri dan memperpanjang rantai pengolahannya sehingga bisa menghasilkan nilai tambah,” kata Arcandra.(Mul)
No comments so far.
Be first to leave comment below.