


Jakarta, situsenergy.com
Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Fatar Yani Abdurrahman mengungkapkan, sedikitnya ada 50 proyek rencana pengembangan (POD) yang mangkrak yang menjadi target penyelesaian dalam waktu dekat.
Fatar menyebutkan, beberapa POD yang mangkrak di antaranya yakni proyek besar seperti Ande-Ande Lumut di Blok Northwest Natuna.
“Beberapa POD yang mangkrak apakah karena investor atau apakah memang mereka melihat keekonomian itu yang harus kita lihat. Makanya, saya akan percepat dan kejar itu,” ujar Fatar di Jakarta, Senin (12/8).
Fatar mengungkapkan, targetnya adalah dalam lima tahun kedepan, proyek-proyek mangkrak tersebut sudah harus bisa dikerjakan.
“Ada POD, POFD, dan POP. Yang penting reserve-nya nambah, produksinya juga nambah. Semua total sampai kira-kira hampir lima tahun kedepan. Tapi setahun ini cuma 11, terus ada satu kan kejadian proyek YY,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, Fatar Yani Abdurrahman sendiri sebelumnya merupakan Deputi Operasi SKK Migas yang kemudian diangkat oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan sebagai Wakil Kepala SKK Migas menggantikan Sukandar melalui surat penetapan Kepmen 144/K73/MEMR/2019 per tanggal 1 Agustus 2019. (SNU)
No comments so far.
Be first to leave comment below.