

SKK Migas : BUMN Indonesia Sudah Berikan Porsi 62 Persen Terhadap TKDN
MIGAS March 25, 2021 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut, perusahaan-perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di hulu migas, sudah memberikan porsi 62 persen terhadap Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).
“Keterlibatan BUMN disini bisa memberikan porsi 62 persen terkait dengan TKDN yang ada di kita sampai dengan 2020,” ujar Kadiv Pengelolaan Rantai Suplai dan Analisis Biaya SKK Migas, Widi Santuso, dalam diskusi virtual yang diselenggarakan Ruangenergi, Kamis (25/3/2021).
SKK Migas, kata Widi, juga membangun kerjasama strategis dengan BUMN dalam kaitannya untuk penyerapan TKDN. Ia mencontohkan salah satunya yaitu kerjasama dengan Pertamina dalam pengadaan bahan bakar hingga pelumas untuk kebutuhan seluruh industri migas di Indonesia.
Tak hanya Pertamina, SKK Migas juga menggandeng Sucofindo terkait dengan kegiatan verifikasi TKDN. Bahkan, kata Widi, SKK migas tidak hanya menggandeng BUMN dalam rangka memenuhi kebutuhan material penunjang saja, melainkan juga kerjasama dalam bentuk penyediaan jasa.
“Kita kerjasama dengan Garuda Indonesia, untuk kerjasama dalam bentuk angkutan udara penumpang, juga jasa-jasa yang lain seperti kargo dan lainnya,” ungkap dia.
Kemudian untuk penyedia jasa layanan logistik, SKK Migas juga sudah menggandeng PT Pos Indonesia. Menurut Widi, keberadaan PT Pos Indonesia sangat strategis karena bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
“Termasuk juga Citilink. Jadi kalau Garuda untuk yang premium, Citilink untuk regulernya. Ini adalah bentuk bagaimana SKK Migas juga merangkul BUMN dan kita harapkan BUMN ini bisa menjadi motor penggerak perekonomian,” pungkasnya. (SNU/RIF)
No comments so far.
Be first to leave comment below.