Logo SitusEnergi
Setelah Diterima Presiden, Mantan Sopir Tangki BBM Berjanji Tak Akan Demo Lagi Setelah Diterima Presiden, Mantan Sopir Tangki BBM Berjanji Tak Akan Demo Lagi
Jakarta,situsenergy.com Setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana, kemarin, pagi sekitar pukul 09, Kamis 31 Januari 2019, para mantan sopir tangki BBM PT... Setelah Diterima Presiden, Mantan Sopir Tangki BBM Berjanji Tak Akan Demo Lagi

Jakarta,situsenergy.com

Setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana, kemarin, pagi sekitar pukul 09, Kamis 31 Januari 2019, para mantan sopir tangki BBM PT SSS berjanji tidak akan melakukan demo lagi.

Menurut salah satu mantan sopir yang ikut berdemo di depan istana merdeka, ia dan kawan kawannya merasa puas dan senang bisa menyampaikan langsung ke Presiden atas masalah yang mereka hadapi.

“Semoga dengan pak Jokowi tahu langsung masalah kami ini maka persoalan kami agar bisa diterima kembali sebagai sopir di vendor patra niaga bisa terwujud” ucap salah seorang pendemo.

Sebagaimana di ketahui bahwa puluhan sopir tangki bbm yg bekerja secara kontrak atau sebagai tenaga out sourcing pada PT SSS menuntut agar mereka diangkat sebagai pekerja Pertamina karena mereka beralasan bahwa mereka mengangkut BBM nya Pertamina.

Tentu saja hal ini dinilai banyak pihak termasuk para mantan sopir tangki BBM yang tidak ikut berdemo sebagai tuntutan yang bertentangan dengan Peraturan yang berlaku karena status mereka adalah tenaga out sourcing pada PT SSS yang adalah vendor dari PT Patra Niaga, anak perusahaan Pertamina.

BACA JUGA   Mau Jadi Pelaut Profesional? Cek Program Beasiswa dari PIS Ini!

Untuk diketahui pula bahwa telah cukup lama dan hingga saat ini,  keberadaan sopir sopir tangki angkutan bbm selalu dikelola  perusahaan swasta yang khusus menyediakan tenaga sopir. Dan saat ini sopir mobil tangki angkutan BBM, dikelola oleh PT GUN, perusahaan yang menggantikan PT SSS.

Ada sekitar 1.100 orang sopir yang bekerja pada PT GUN mengangkut BBM Pertamina .

Setelah di terima Presiden, Kemarin siang, para pendemo yang berjumlah sekitar 60 orang akhirnya membubarkan diri .(•)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *