Logo SitusEnergi
Rakit Baterai Pack EV, ESB Gandeng ABC Lithium Rakit Baterai Pack EV, ESB Gandeng ABC Lithium
Jakarta, Situsenergi.com PT Energi Selalu Baru (ESB) menjalin kerjasama dengan PT International Chemical Industry (ABC Lithium) dalam pengadaan dan perakitan baterai pack untuk kendaraan... Rakit Baterai Pack EV, ESB Gandeng ABC Lithium

Jakarta, Situsenergi.com

PT Energi Selalu Baru (ESB) menjalin kerjasama dengan PT International Chemical Industry (ABC Lithium) dalam pengadaan dan perakitan baterai pack untuk kendaraan listrik (Electric Vehicle/ EV).

Sebelumnya ESB juga menggandeng PT Industri Baterai Indonesia (IBC) dalam rangka pengembangan dan pembentukan ekosistem industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda-2 (KBLBB). 

Kerja sama antara ESB dan ABC Lithium bertujuan untuk mempercepat penyediaan pasokan dan perakitan baterai pack bermutu tinggi guna menjawab kebutuhan produksi kendaraan listrik dalam negeri khususnya motor listrik Volta. Dalam implementasinya, ESB dan ABC Lithium juga akan bersama-sama melakukan riset dan pengembangan, sehingga secara langsung akan meningkatkan kemampuan ESB dalam menguasai teknologi baterai.

“Dengan kerjasama ini, ESB akan semakin siap dalam menghadapi tantangan di masa depan dan memberikan layanan terbaik bagi para pengendara motor listrik Volta di Indonesia, sehingga menciptakan pengalaman yang lebih aman dan nyaman saat berkendara,” tutur Abraham Theofilus, Direktur ESB di Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Kardaya Warnika: Reformasi Subsidi BBM Harus Utamakan Stok

Di samping itu, langkah kolaboratif ini merupakan upaya ESB dan Volta dalam meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada setiap unit baterai motor listriknya. Melalui kerja sama ini, ESB dan Volta akan memperoleh pasokan baterai Lithium yang diproduksi oleh ABC dengan material LFP sesuai spesifikasi yang dibutuhkan dan berkualitas. Sementara ABC Lithium akan memperluas portofolionya di pasar kendaraan listrik melalui kolaborasi dengan Volta.

“Kerja sama ini diharapkan dapat membantu mendorong produksi baterai Volta serta meningkatkan kualitasnya yang dapat mendukung mobilitas para pengguna motor listrik untuk semakin nyaman dalam berkendara,” sambungnya.

Lebih lanjut, kerjasama ini juga sejalan dengan komitmen ESB dan Volta untuk menggunakan lebih banyak material dan komponen lokal dalam proses produksi guna meningkatkan TKDN. Saat ini unit motor listrik Volta sendiri telah memiliki TKDN sebesar 47,36%. 

BACA JUGA   IRESS Sebut Pembahasan RUU Minerba Tak Prosedural dan Tabrak Aturan

“Dalam jangka panjang, kami yakin dapat meningkatkan kapasitas produksi baterai dalam negeri dan mempercepat terwujudnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia,” tukasnya.

Hermawan Wijaya, Direktur Marketing PT International Chemical Industry (ABC Lithium), menambahkan selaku pioneer industri baterai di Indonesia yang telah hadir sejak tahun 1959, pihaknya terpanggil untuk mendukung program-program Pemerintah dalam hal membangun energi baru dan bersih. ABC berkomitmen untuk menjadi bagian dalam membangun kemandirian bangsa sehingga transisi penggunaan kendaraan litsrik di Indonesia agar dapat berjalan dengan baik. 

“Fokus ABC saat ini adalah mendukung Industri sepeda motor listrik yang membutuhkan baterai buatan lokal untuk meningkatkan TKDN,” lanjutnya.

Sebagai informasi PT ESB merupakan perusahaan yang berfokus pada pengembangan teknologi dan infrastruktur kendaraan listrik, khususnya komponen baterai dan stasiun Sistem Ganti Baterai motor listrik Volta. Sedangkan ABC Lithium merupakan industri baterai lokal pertama yang memproduksi sel baterai Lithium-Ion Ferro Phosphate (LFP) untuk kendaraan listrik.(DIN/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *