Home ENERGI Putus Mata Rantai Covid-19, Pertamina Beri Bantuan 5.000 APD Kepada BNPB
ENERGI

Putus Mata Rantai Covid-19, Pertamina Beri Bantuan 5.000 APD Kepada BNPB

Share
Share

Jakarta, situsenergy.com

PT Pertamina (Persero) menyerahkan sebanyak 5.000 hazmat atau alat pelindung diri (APD) kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Nantinya bantuan tersebut akan disalurkan ke rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia yang masih membutuhkan APD yang layak untuk penanganan penyebaran virus Corona  (Covid-19).

Bantuan tersebut diserahkan oleh VP CSR dan SMEPP Pertamina Arya Dwi Paramita dan diterima langsung Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo pada 13 Mei 2020 lalu. VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengtakan, bantuan tersebut merupakan tindak nyata dari Pertamina dalam upaya membantu pemerintah dalam penanganan pandemik Covid-19 di Tanah Air.

“Nantinya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 akan memberikan bantuan tersebut kepada pihak-pihak rumah sakit di Indonesia yang memang saat ini masih membutuhkan APD,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman dalam keyetangannya di Jakarta, Senin (18/5).

Tak hanya bantuan 5.000 APD, lanjut Fajriyah, mitra kerja Pertamina dalam pengembangan megaproyek kilang RDMP dan GRR yakni Hyundai Engineering turut memberikan bantuan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Bantuan dari Hyundai Engineering tersebut berupa alat kesehatan untuk disebar di rumah sakit yang membutuhkan.

“Pertamina juga mengantarkan bantuan beberapa alat kesehatan dari Hyundai Engineering yang merupakan salah satu mitra kami di bidang kilang. Kita harapkan seluruh bantuan baik itu dari Pertamina maupun mitra-mitra strategisnya dapat membantu pemerintah dalam penangan Covid-19 di Indonesia. Dan semoga wabah ini dapat segera hilang,” papar Fajriyah.

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, yang juga merupakan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), menyambut baik bantuan dari Pertamina dan Hyundai Engineering tersebut. Dia mengatakan bantuan yang diberikan sangat membantu pemerintah dalam penangana pandemik Covid-19 di Indonesia.

Doni menambahkan, sebelumnya memang masih banyak rumah sakit yang memiliki keterbatasan penyediaan APD untuk tenaga medisnya. Namun, dengan adanya bantuan tersebut, kini rumah-sakit itu akan mendapatkan APD yang layak dan diharapkan bisa mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia.

“Kita memang harus fokus dalam upaya penanganan pandemik ini, paling tidak sampai dengan memutus penyebaran Covid-19. Memang sebelumnya memang ada masalah yang berhubungan dengan kemampuan tiap-tiao daerah yang tidak semuanya punya kemampuan untuk memobilisasi dan memiliki keterbatasan dengan alat-alat yang ada  termasuk APD. Tapi sekarang sudah aman,” kata Doni.(ERT/rif)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Ratna Juwita Soroti Banyak PR di Kementerian ESDM, dari Kilang Minyak hingga Energi Hijau

Jakarta, situsenergi.com Anggota Komisi VII DPR RI, Ratna Juwita Sari, menilai kinerja...

Pertamina Raih Juara Pertama Badan Publik Terinovatif di Information Transparency Award 2025

Jakarta, situsenergi.com PT Pertamina (Persero) berhasil meraih Juara Pertama kategori Badan Publik...

Medco Energi Genjot Efisiensi dan Turunkan Emisi Lewat Optimasi Gas

Jakarta, situsenergi.com PT Medco Energi Internasional Tbk terus memperkuat langkah menuju energi...

Elnusa Perkuat Produksi Migas Nasional Lewat Teknologi Coiled Tubing

Jakarta, Situsenergi.com PT Elnusa Tbk terus menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung peningkatan...