Logo SitusEnergi
PLTS Apung Cirata Mampu Produksi Kelistrikan Sebesar 200 MW PLTS Apung Cirata Mampu Produksi Kelistrikan Sebesar 200 MW
Puewakarta, situsenergy.com Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata, Purwakarta, tengah merencanakan pengemabangan Pembangkit Listrik Surya (PLTS) apung di waduk PLTS yang terletak di tiga... PLTS Apung Cirata Mampu Produksi Kelistrikan Sebesar 200 MW

Puewakarta, situsenergy.com

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata, Purwakarta, tengah merencanakan pengemabangan Pembangkit Listrik Surya (PLTS) apung di waduk PLTS yang terletak di tiga kabupaten yaitu Bandung Barat, Purwakarta dan Cianjur – Provinsi Jawa Barat.

Memanfaatkan kunjungan Media Gathering PLN 2019, situsenergy.com berkesempatan berbincang singkat dengan Manager Keuangan UP Cirata, Priyono di Purwakarta, Sabtu (6/7), terkait rencana pengemabnagan PLTS tersebut.

Priyono mengatakan, saat ini sedang lakukan studi kelayakan. Namun demikian, telah ada beberapa kontraktor  ikut beauty contest untuk PLTS apung Cirata. “Dan, kita telah undang delapan mitra untuk pengemabangan proyek PLTS apung,” kata Priyono.

Menurutnya, dari delapan peserta tender tersebut, salah satu diantaranya adalah Masdar, (perusahaan asal Uni Emirat Arab) yang sebelumnya sempat melakukan project development agreement dengan PJB, tapi batal dilakukan khwatir memunculkan masalah hukum.

“PLN memutuskan menggelar beauty contest dengan hak istimewa bagi Masdar,” kata Priyono.

Bicara  PLTS di UP Cirata sebenarnya telah beroperasi PLTS dengan kapasitas 2 megawatt (MW). Namuan, menurut Priyono, ini bukan untuk komersil akan tetapi untuk memenuhi kebutuhan operasional kantor UP Cirata dan Badan Pengelola Waduk Cirata (BPWC).

BACA JUGA   Gandeng INPEX Masela, Badak LNG Siap Panaskan Proyek Gas Raksasa di Indonesia

Plt. Executive Vice President Corporate Communication & CSR Dwi Suryo Abdullah dalam paparannya mengatakan, PLTS apung berkapasitas 200 MW, nanti akan menjadi yang terbesar.

Alasannya, waduk dengan lahan genangan sebesar 6.200 hektare itu pun memang menjadin yang terbesar di Asia Tenggara. “PLTS apung ini akan mempu memproduksi kelistrikan 200 megawatt,” tutur Dwi Suryo Abdullah. (Mul)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *