

Perdana! Limbah Sawit Disulap Jadi Listrik, PLN Kasih Kado Spesial HUT RI ke-80
LISTRIK August 16, 2025 Editor SitusEnergi 0

Belawan, situsenergi.com
PT PLN (Persero) resmi mengoperasikan co-firing Bio Compressed Natural Gas (BioCNG) dari limbah kelapa sawit di Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Belawan, Sumatera Utara. Terobosan ini menjadi momen bersejarah sekaligus kado spesial untuk perayaan HUT RI ke-80.
Langkah ini menandai era baru pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia. BioCNG yang dihasilkan dari limbah cair kelapa sawit atau Palm Oil Mill Effluent (POME), kini mampu menyuplai listrik ramah lingkungan sekaligus mengurangi ketergantungan pada energi fosil.
Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, menyebut inovasi PLN sebagai gebrakan besar. “Saya sangat mengapresiasi co-firing BioCNG pertama di Indonesia ini. Terobosan ini akan menambah bauran energi baru terbarukan, khususnya di Sumatera Utara,” ujarnya dalam peresmian, Kamis (14/8/2025).
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan perusahaan tak hanya mengejar target Net Zero Emissions 2060, tapi juga menghadirkan manfaat ekonomi langsung. “Energi bersih ini memperkuat kedaulatan energi, menggerakkan roda perekonomian, membuka lapangan kerja, hingga membantu pengentasan kemiskinan,” tegas Darmawan.
Potensi listrik bersih dari BioCNG di Sumatera Utara mencapai 478 GWh per tahun, dengan penghematan bahan bakar setara Rp48 miliar per tahun dan pengurangan emisi CO2 hingga 80 ribu ton. Direktur Teknologi, Enjiniring, dan Keberlanjutan PLN, Evy Haryadi, menyebut capaian ini jadi bukti nyata bahwa limbah sawit mampu memberi nilai tambah tinggi.
Dengan kapasitas terpasang 1.184 MW, PLTGU Belawan kini menyumbang hampir 11% pasokan listrik Sumatera dan 30,75% kebutuhan listrik di wilayah Sumatera Bagian Utara. Capaian ini melengkapi rekam jejak PLN yang sebelumnya berhasil mencatat produksi co-firing biomassa sebesar 854 ribu MWh sepanjang 2024.
Transformasi limbah sawit menjadi energi hijau ini bukan hanya inovasi teknologi, tapi juga sinyal kuat bahwa Indonesia serius mempercepat transisi menuju masa depan energi bersih dan berkelanjutan. (*)
No comments so far.
Be first to leave comment below.