Logo SitusEnergi
Peran Humas Pemerintah Dukung Program Konversi Motor Listrik Dinilai Krusial Peran Humas Pemerintah Dukung Program Konversi Motor Listrik Dinilai Krusial
Jakarta, Situsenergi.com Konversi motor listrik adalah langkah penting pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menangani perubahan iklim global. Untuk itu, peran humas... Peran Humas Pemerintah Dukung Program Konversi Motor Listrik Dinilai Krusial

Jakarta, Situsenergi.com

Konversi motor listrik adalah langkah penting pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menangani perubahan iklim global. Untuk itu, peran humas pemerintah menjadi sangat krusial (penting) dalam mendukung program konversi motor berbahan bakar minyak menjadi listrik.

Demikian disampaikan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong saat acara Forum Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas), yang mengusung tema “No Emisi, Yes Konversi” di Tangerang Selatan, Banten, Senin (12/6/2023).

“Dengan menggantikan motor bahan bakar fosil konvensional ke motor listrik yang ramah lingkungan, kita dapat mengurangi polusi udara, menghemat bahan bakar, dan bergerak menuju transportasi yang berkelanjutan,” katanya.

Menurut pria yang juga Ketua Umum Bakohumas ini, program nasional konversi motor listrik bertujuan untuk mempercepat adopsi motor listrik di Tanah Air. Sejalan dengan regulasi yang ditetapkan pemerintah, program itu juga melibatkan berbagai upaya mulai dari penyediaan insentif bagi konsumen, pengembangan infrastruktur pengisian, hingga edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.

“Melalui forum ini, kita dapat membahas langkah-langkah yang telah diambil, tantangan yang dihadapi, serta potensi manfaat yang dapat diperoleh dari program ini,” ujarnya.

“Humas pemerintah, dibutuhkan untuk mengedukasi publik guna menumbuhkan kesadaran dan pemahaman yang baik tentang urgensi dan manfaat program konversi motor listrik,” tutup Usman.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Perencanaan Strategis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yudo Dwinanda Priaadi mengatakan pemerintah terus melakukan upaya percepatan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia serta mendukung rencana aksi transisi energi menuju energi bersih.

BACA JUGA   PLN Buka 1,7 Juta Lapangan Kerja Lewat RUPTL Terbaru, Mayoritas Green Jobs!

Untuk itu, menurut dia, pemerintah tengah menyusun berbagai strategi guna meningkatkan keinginan masyarakat menyukseskan program tersebut.

“Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38 Tahun 2023 dan Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2023, yang mana pemerintah memberikan insentif bagi masyarakat yang ingin melakukan konversi motor BBM ke listrik,” ujarnya.

Lebih jauh Yudo mengatakan, bahwa insentif yang diberikan berupa bantuan sebesar Rp 7 juta per unit motor. Berdasarkan Permen ESDM 3/2023, target penerima bantuan pemerintah tersebut sebanyak 50.000 unit pada 2023 dan 150.000 unit pada 2024.

“Untuk mencapai target tersebut dibutuhkan dukungan dan kolaborasi berbagai pihak. Kementerian Perhubungan dan Polri telah menyatakan dukungannya terhadap program konversi motor listrik dan kami sangat mengapresiasi hal tersebut,” ujar Yudo.

Di sisi lain, kata dia, untuk mendukung percepatan konversi, Kementerian ESDM terus meningkatkan jumlah bengkel konversi motor listrik.

Kardaya Warnika: Reformasi Subsidi BBM Harus Utamakan Stok

“Saat ini sudah ada 21 bengkel tersertifikasi untuk konversi motor listrik. Sebanyak enam bengkel sudah masuk dan tersedia di website program konversi motor listrik, sementara lainnya masih dalam proses,” kata dia yang juga mengungkapkan, bahwa
Kementerian ESDM melalui PPSDM KEBTKE telah menggandeng 20 UMKM bengkel motor untuk menjadi angkatan pertama yang mendapatkan delapan pelatihan konversi motor BBM ke motor listrik.(Ert/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *