

Pengusaha Sebut Kenaikan HBA Dongkrak Ekonomi
MINERBA April 26, 2022 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
Keputusan Amerika Serikat (AS) dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization/NATO) atas embargo pasokan energi dari Rusia. Sanksi embargo energi ini ialah buntut panjang yang memanasnya konflik Rusia-Ukraina. Harga komoditas batubara global ikut terpengaruh sehingga HBA di bulan ini melonjak siginifikan hingga 41,5% dari bulan Maret 2022 sebesar US$ 203,69 per ton.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan Harga Batu Bara Acuan (HBA) untuk April 2022, melejit 41,5% atau menjadi US$ 288,40 per ton dari Maret yang hanya US$ 203,69 per ton.
Direktur PT Batulicin Nusantara Maritim (BNM), Yuliana, menyampaikan bahwa melejitnya Harga batu bara di April 2022 berpengaruh terhadap pulihnya perekonomian nasional, beradaptasi pasca pandemi Covid-19 di sejumlah negara juga turut mendongkrak tingginya permintaan batubara global.
“Dengan melejitnya harga batubara, menjadi salah satu yang berpengaruh mendongkrak pulihnya perekonomian nasional. Walapun dengan harga batu bara yang melejit ini BNM tidak terkena dampak secara signifikan. Karena Kami tetep melayani pengiriman sesuai jadwal pengiriman yang sudah terjadwal,” ungkap Yuliana dikutip, Selasa (26/04/2022).
“Peluang dan tantangan itu akan selalu ada, apalagi dunia saat ini berkembang sangat cepat perlu sikap yang adaptif untuk mengambil langkah yang tepat dengan kondisi dan situasi yang terus berubah untuk langkah BNM kedepan. Semoga BNM bisa terus memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Yuliana.(SA/RIF)
No comments so far.
Be first to leave comment below.