Home MIGAS Penguncian di Eropa Hantui Pasar, Koreksi Harga Minyak Berlanjut
MIGAS

Penguncian di Eropa Hantui Pasar, Koreksi Harga Minyak Berlanjut

Share
Penguncian di Eropa Hantui Pasar, Koreksi Harga Minyak Berlanjut
Penguncian di Eropa Hantui Pasar, Koreksi Harga Minyak Berlanjut
Share

Tokyo, Situsenergi.com

Trend koreksi harga minyak berlanjut, Senin pagi, jatuh sekitar 1 persen terimbas  kekhawatiran tentang penyusutan permintaan untuk produk bahan bakar setelah terjadi lebih banyak penguncian di Eropa mendominasi perdagangan.

Minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, merosot 60 sen, atau 0,9 persen, menjadi USD63,93 per barel pada pukul 08.36 WIB, demikian laporan  Reuters,  di Tokyo, Senin (23/3/2011).

Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, berkurang 68 sen, atau 1,1 persen, menjadi USD60,74 per barel. Kedua kontrak tersebut anjlok lebih dari 6 perse  minggu lalu.

Jerman berencana memperpanjang penguncian untuk menahan penyebaran infeksi Covid-19 menjadi bulan kelima, menurut rancangan proposal, setelah kasus baru melebihi tingkat yang menurut otoritas terkait akan menyebabkan rumah sakit kewalahan.

“Kenyataannya adalah kita masih jauh dari pemulihan permintaan penuh, dan itu adalah rekor tingkat kapasitas produksi yang ditarik yang menjadi penyangga utama pasar minyak,” kata Stephen Innes, Kepala Strategi Pasar Global di Axi.

Organisasi Negara Eksportir Minyak dan sekutunya, lebih dikenal sebagai OPEC Plus, memberlakukan pengurangan produksi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam perjanjian untuk menyeimbangkan pasar global setelah permintaan merosot selama pandemi Covid-19.

Pengebor Amerika mulai mengambil keuntungan dari lonjakan harga sebelumnya karena optimisme tentang kembalinya permintaan, menambahkan sebagian besar rig untuk mengekstraksi minyak sejak Januari dalam sepekan hingga Jumat.

Penghitungan rig pengeboran minyak dan gas, indikator awal produksi di masa mendatang, naik sembilan unit menjadi 411 rig, pekan lalu, level tertinggi sejak April, menurut perusahaan jasa energi Baker Hughes Co, Jumat.

Jumlah rig meningkat selama tujuh bulan terakhir dan naik hampir 70 persen dari rekor terendah 244 unit pada Agustus. (SNU/RIF)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Pertamina Grand Prix of Indonesia Angkat Citra Lombok di Mata Dunia

Lombok, situsenergi.com Kesuksesan penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 kembali menjadi...

Dirut Pertamina Tinjau Paddock VR46 Racing Team di Ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025

Lombok, situsenergi.com Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri melakukan kunjungan...

Mahasiswa Berprestasi PGTC Pertamina Rasakan Pengalaman Berharga Menyaksikan MotoGP Mandalika

Lombok, situsenergi.com PT Pertamina (Persero) memberikan kesempatan istimewa kepada para mahasiswa berprestasi...

Pertamina Grand Prix2025 Dongkrak Ekonomi Warga, Warung Lokal Kebanjiran Pembeli

Lombok, situsenergi.com Hadirnya Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 membawa berkah bagi...