Logo SitusEnergi
Pengamat Optimis PHE Tak Akan Terlantarkan Sumur Migas Idle Pengamat Optimis PHE Tak Akan Terlantarkan Sumur Migas Idle
Jakarta, Situsenergi.com PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Sub Holding Upstream Pertamina, dinilai tidak akan menelantarkan sumur-sumur migas yang idle. Apalagi, saat ini PHE... Pengamat Optimis PHE Tak Akan Terlantarkan Sumur Migas Idle

Jakarta, Situsenergi.com

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Sub Holding Upstream Pertamina, dinilai tidak akan menelantarkan sumur-sumur migas yang idle. Apalagi, saat ini PHE juga melakukan studi analisis terkait kondisi sumur-sumur tersebut.

Penilaian ini disampaikan Pengamat energi Institut Teknologi Bandung (ITB) Wawan Gunawan A Kadir dalam kegerangannya yang dokutip di Jakarta, Rabu (04/10).

“Kami menilai PHE masih aware terhadap sumur-sumur idle tersebut untuk dioptimalkan, baik digarap sendiri jika memungkinkan atau melalui kerja sama seperti KSO. Yang pasti rbuan sumur dianalisis,” katanya.

Menurut dia, analisis memang ditujukan untuk mengetahui kondisi sumur-sumur idle sehingga nantinya sumur tersebut masih bisa dioptimalkan atau tidak.

“Namun demikian, untuk yang bisa dioptimalkan pun masih harus dianalisis, termasuk untuk menentukan teknologi dan alat apa yang digunakan untuk mengoptimalkan masing-masing sumur sebab, setiap sumur memiliki karakteristik berbeda,” papar Guru Besar di Teknik Geofisika ITB itu.

Lebih jauh Wawan mengatakan, teknologi yang banyak digunakan untuk peningkatan produksi adalah dengan injeksi fluida/gas yang dikenal sebagai Enhance Oil/Gas Recovery (EOR/EGR), misalnya menggunakan CO2, air, sulfaktan, dan sebagainya.

BACA JUGA   Pertamina Lakukan Uji Kualitas di 6.198 SPBU, Pastikan BBM Sesuai Standar
PIS

“Yang menjadi perhatian paling utama dalam mengoptimasi sumur-sumur tua, antara lain kadar tekanan yang diharapkan mampu mendorong minyak ke permukaan tanah,” ujarnya.

Ia optimistis, optimasi sumur-sumur idle akan berkontribusi meningkatkan produksi migas nasional, caranya bisa saja PHE mengelola sendiri atau bekerja sama dengan mitra.

Selain itu, optimasi sumur tua tersebut bisa menggerakkan perekonomian suatu daerah dan meningkatkan produksi minyak nasional. Misalnya dari sumur yang bisa dioptimalkan, digarap PHE atau dikerjasamakan dengan Badan usaha milik daerah (BUMD), maka akan meningkatkan produksi. Selain itu, tentu akan terjadi kegiatan ekonomi,” pungkasnya.(Ert/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *