Home ENERGI Pasca Gempa, Sarfas TBBM dan DPPU di Lombok Utara Aman
ENERGI

Pasca Gempa, Sarfas TBBM dan DPPU di Lombok Utara Aman

Share
Petugas Pertamina bekerja menggunakan sistem pengontrol otomatis penyaluran BBM atau New Gantry System (NGS) pada truk tangki BBM di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Medan, Sumatera Utara, Jumat (25/11). PT Pertamina menerapkan sistem pengontrol secara otomatis atau disebut "New Gantry System" (NGS) sebagai upaya modernisasi fasilitas pendistribusian BBM perusahaan untuk memberikan layanan dengan kualitas yang lebih baik dan cepat dalam menekan angka kehilangan (losses) dan kebocoran bahan bakar minyak dari operasional penerimaan, penimbunan, dan penyaluran ke dalam truk tangki distribusi BBM. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/foc/16.
Share

Jakarta, Situsenergy.com

PT Pertamina (Persero) pastikan sarana dan fasilitas Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) di Ampenan, TBBM Badas, dan TBBM Bima wilayah Lombok Nusa Tenggara Barat, serta Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di Denpasar untuk sementara dinyatakan aman pasca gempa berkekuatan 7 SR pada Minggu (5/8) pukul 18.46.

Unit Manager Communication & CSR Pertamina Marketing Operation Region V Rifky Rakhman Yusuf mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pengecekan sarana dan fasilitas TBBM dan DPPU. Paralel juga dilaksanakan pengecekan detail sarana fasilitas dan lembaga penyalur.

“Keadaan di sekitar TBBM aman dan stok bahan bakar dalam keadaan aman. Untuk memastikan penyaluran bahan bakar berjalan lancar, Pertamina juga telah menyiagakan langkah antisipasif kemungkinan pola ditribusi BBM dengan metode Alternatif dan Emergency. Kami tetap dalam posisi waspada dengan memantau perkembangan gempa dan peringatan Tsunami dari BMKG,” ujar Rifky dalam keterangan persnyayang diterima Sentananews.com di Jakarta, Senin (06/8).

Menurutnya, Pertamina turut prihatin atas peristiwa gempa bumi yang melanda Nusa Tenggara Barat tersebut, dan saat ini langsung menyiagakan tim Pertamina Peduli untuk memberikan bantuan kemanusiaan di wilayah bencana.

“Saat ini kita sudah mengaktifkan Satgas Bencana dan Posko Bantuan di Bali dan Lombok berkoordinasi dengan BNPB dan BPBD setempat. Bantuan Pertamina telah disalurkan untuk korban gempa melalui dua posko di dua lokasi titik pengungsian yakni Sembalun dan Sembalia Lombok Timur” paparnya.

Lebih jauh pria yang biasa disapa Bengki ini mengungkapkan, bahwa bantuan awal berupa sembako, alat kelengkapan tidur dan tenda utk pengungsi sudah diberikan. “Saat ini Pertamina memberikan bantuan BBM, operasional ambulance dan LPG untuk dapur umum di dua lokasi tersebut,” katanya.

Berdasarkan analisis peta guncangan yang diumumkan BMKG, intensitas gempa dirasakan kuat di Kota Mataram, Karangasem, Ubud, Denpasar, Kuta, Tabanan, Singaraja, Negara, Banyuwangi, Jember, dan Malang.

“Tapi beberapa sarana dan fasilitas BBM dan LPG di wilayah tersebut juga dalam keadaan aman,” pungkasnya.(adi)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Elnusa Perkuat Produksi Migas Nasional Lewat Teknologi Coiled Tubing

Jakarta, Situsenergi.com PT Elnusa Tbk terus menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung peningkatan...

Waskita Karya Infrastruktur Lepas Saham di Waskita Sangir Energi Rp179,9 Miliar

Jakarta, situsenergi.com PT Waskita Karya Infrastruktur (WKI) resmi melepas kepemilikan sahamnya di...

ESDM Bekukan 190 Izin Tambang, ESG Jadi Syarat Mutlak di Industri Minerba

Jakarta, situsenergi.com Penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) semakin mendapat perhatian...

Astra Perkuat Transisi Energi, Targetkan 50 Persen Energi Terbarukan pada 2030

Jakarta, Situsenergi.com Astra melalui PT Energia Prima Nusantara (EPN), yang bergerak di...