Logo SitusEnergi
OPEC+ Lanjutkan Pemotongan Pasokan, Harga Minyak Kembali Menguat  OPEC+ Lanjutkan Pemotongan Pasokan, Harga Minyak Kembali Menguat 
Singapura, Situsenergi.com Harga minyak menguat untuk sesi kedua berturut-turut, Kamis, karena kemungkinan bahwa produsen OPEC Plus bakal memutuskan untuk tidak meningkatkan output pada pertemuan... OPEC+ Lanjutkan Pemotongan Pasokan, Harga Minyak Kembali Menguat 

Singapura, Situsenergi.com

Harga minyak menguat untuk sesi kedua berturut-turut, Kamis, karena kemungkinan bahwa produsen OPEC Plus bakal memutuskan untuk tidak meningkatkan output pada pertemuan hari ini, bersama dengan penurunan stok bahan bakar Amerika.

Minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, naik 23 sen, atau 0,36 persen menjadi USD64,30 per barel, pada pukul 09.07 WIB, setelah melambung lebih dari 2 persen pada penutupan Rabu, demikian laporan Reuters, di Singapura, Kamis (4/3/2021).

Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), bertambah 15 sen atau 0,24 persen menjadi USD61,43 per barel.

Organisasi Negara Ekspor Minyak ( OPEC ) dan sekutunya, bersama-sama disebut OPEC Plus, mempertimbangkan untuk melakukan pengurangan produksi hingga April alih-alih meningkatkan output, karena pemulihan permintaan minyak tetap rapuh akibat krisis virus korona, ungkap tiga sumber OPEC Plus kepada  Reuters.

Pasar memperkirakan OPEC Plus untuk mengurangi pemotongan output sekitar 500.000 barel per hari (bph) mulai April.

” OPEC (atau OPEC Plus?) saat ini bertemu untuk membahas perjanjian pasokan. Ini meningkatkan momok pengumuman pemotongan pasokan, yang juga mendukung pasar,” kata ANZ dalam sebuah laporan.

BACA JUGA   PGE Gandeng Zorlu Enerji Turki untuk Kembangkan Proyek Panas Bumi Internasional

Stok minyak mentah Amerika melonjak dengan rekor lebih dari 21 juta barel pekan lalu karena penyulingan jatuh ke level terendah sepanjang masa akibat cuaca dingin ekstrim di Texas yang melumpuhkan aliran listrik untuk jutaan orang.

Dengan penyulingan tidak dapat memproses minyak mentah, stok bensin dan produk distilasi juga merosot drastis, terutama di kawasan Pantai Teluk di mana penurunannya mencatat rekor, ungkap Badan Informasi Energi Amerika.(SNU/RIF)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *