Logo SitusEnergi
Minyak Dunia Anjlok, Pemerintah Kaji Penurunan Harga BBM Minyak Dunia Anjlok, Pemerintah Kaji Penurunan Harga BBM
Jakarta, situsenergy.com Anjloknya harga minyak dunia dalam dua hari terakhir membuat pemerintah berfikir untuk mengkaji kemungkinan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM). Menteri Energi... Minyak Dunia Anjlok, Pemerintah Kaji Penurunan Harga BBM

Jakarta, situsenergy.com

Anjloknya harga minyak dunia dalam dua hari terakhir membuat pemerintah berfikir untuk mengkaji kemungkinan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan sat ini pihaknya tengah mengkaji kemungkinan tersebut. “Sedang dipelajari, sedang dihitung. Kami akan lakukan evaluasi dulu,” ucap Arifin di Jakarta, Senin (9/3).

Menurut Menteri, kajian tersebut dilakukan karena pemerintah tak ingin terburu-buru menurunkan harga BBM karena masih merasa perlu melihat tren penurunan harga minyak dunia terlebih dahulu apakah hanya bersifat sementara atau dalam jangka waktu lama. “Kami masih akan lihat ini sementara atau bagaimana,” katanya.

Diketahui, harga minyak mentah dunia rontok ke posisi terendah dalam lebih dari 11 tahun terakhir pada perdagangan akhir pekan lalu. Minyak mentah berjangka Brent turun US$4,72 atau 9,4 persen ke posisi US$45,27 per barel.

Seperti dilansir Antara, Senin (9/3), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) anjlok US$4,62 atau 10,1 persen menjadi US$41,28 per barel. Harga ini merupakan yang terendah sejak Agustus 2016 lalu.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani memperkirakan penurunan harga minyak dunia belakangan ini akan membuat beban impor PT Pertamina (Persero) berkurang. Pasalnya, penurunan akan membuat dana yang harus digelontorkan perusahaan pelat merah itu untuk membeli minyak turun.

BACA JUGA   BAg Gandeng HDF Energy Indonesia untuk Kaji Potensi Kapal Bertenaga Hidrogen

“Kalau selama ini impor minyak cukup besar, berarti penurunan harga minyak ini akan berdampak pada penurunan beban di Pertamina,” ucap Sri Mulyani, Senin (9/3).

Oleh karena itu, ia yakin penurunan tersebut akan berdampak pada neraca keuangan Pertamina tahun ini. Namun, ia belum merinci kapan tepatnya penurunan tersebut akan berdampak pada neraca keuangan Pertamina.(ERT/rif)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *