Logo SitusEnergi
Luhut Minta Masyarakat Siap-siap Hadapi Kenaikan Harga BBM Subsidi Luhut Minta Masyarakat Siap-siap Hadapi Kenaikan Harga BBM Subsidi
Jakarta, Situsenergi.com Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan meminta masyarakat untuk bersiap-siap kalau nanti pemerintah jadi menaikkan harga pertalite dan solar. Ia mengatakan Presiden... Luhut Minta Masyarakat Siap-siap Hadapi Kenaikan Harga BBM Subsidi

Jakarta, Situsenergi.com

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan meminta masyarakat untuk bersiap-siap kalau nanti pemerintah jadi menaikkan harga pertalite dan solar. Ia mengatakan Presiden Jokowi kemungkinan besar akan mengumumkan kenaikan harga BBM subsidi solar dan pertalite pekan depan. Pasalnya, subsidi BBM yang mencapai Rp 502 triliun telah membebani APBN.

Hal ini disampaikan Menteri Luhut dalam kuliah umum di Universitas Hasanudin, Makassar, Jumat (18/8/2022).

“Mungkin minggu depan presiden akan mengumumkan kenaikan harga ini. Jadi presiden sudah mengindikasikan tidak mungkin kita pertahankan demikian karena harga BBM kita termurah sekawasan dan itu beban untuk APBN,” katanya.

Luhut mengakui memutuskan kebijakan harga BBM, termasuk menaikkan harga di tengah kondisi ekonomi global yang sedang tak menentu seperti sekarang ini tidak mudah. Pasalnya, keputusan menaikkan harga BBM bisa membuat inflasi melonjak, menekan daya beli masyarakat yang pada ujungnya bisa membuat pertumbuhan ekonomi lesu.

“Bagaimanapun tidak bisa kita pertahankan (Subsidi Rp 502 triliun) terus demikian. Itu kita harus siap-siap karena subsidi kita kemarin Rp 502 triliun,” ujar Luhut

BACA JUGA   Bos Pertamina Turun Gunung! Cek Langsung Stok LPG untuk Sulawesi & Kalimantan

Sebelumnya, Jokowi mengatakan subsidi BBM dan energi belakangan ini memang membengkak jadi Rp 502 triliun. Meski demikian pemerintahannya masih menahan diri untuk tidak menaikkan harga BBM.

Hal itu ia lakukan karena khawatir kenaikan harga BBM subsidi, pertalite maupun solar, akan membuat inflasi meledak.

“Ini ada hitungan risiko. Kalau itu kita biarkan sesuai dengan harga pasar dan keekonomian, inflasi kita juga bisa meledak,” ujarnya.(Ert/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *