


Jakarta, Situsenergi.com – Himbauan sejumlah kalangan agar penggunaan Bahan Bakar Minyak atau BBM dengan Research Octane Number (RON) tinggi seperti Pertamax series sangat dianjurkan untuk kebaikan kualitas udara termasuk kondisi kendaraan.
Untuk kendaraan, penggunaan BBM dengan RON rendah bisa meningkatkan risiko kerusakan mesin yang fatal. Kendaraan juga bakal lebih terdengar kasar sehingga bisa menyebabkan menurunkan performa.
Sementara Berdasarkan catatan IQAir.com, indeks kualitas udara Jakarta tercatat mencapai 162 dalam kategori tidak sehat dan menempati urutan pertama sebagai udara terburuk dunia. Sedangkan konsentrasi polusi PM 2.5 tercatat mencapai 76,2 µg/m³.
Menurut Pengamat Otomotif Anton Fiat, kualitas udara yang buruk akibat penggunaan BBM dengan oktan rendah, juga sangat disayangkan menurut sejumlah penggiat otomotif.
“Otomatis itu akan mempengaruhi kepada kualitas udara. Udara pun akan menjadi kotor secara tak kasat mata,” ungkap Anto dalam pernyataannya seperti dikutip, Rabu (21/7/2021).
Produk-produk Pertamax Series, kata dia, mampu meningkatkan akselerasi atau kecepatan kendaraan, membuat mesin lebih responsif, serta mampu melindungi mesin lebih awet dan tahan lama karena pembakaran yang lebih efisien dan bebas karat.
“Produk Pertamax Series, merupakan produk yang ramah lingkungan karena kandungan sulfur yang rendah sehingga buangan gas emisi dengan karbon lebih sedikit,” ujar dia.
“Kandungan sulfur Pertamax maksimal 500 ppm, sementara kandungan sulfur Pertamax Turbo tidak lebih dari 50 ppm dengan kata lain setara Euro IV,” pungkasnya.(SA/Rif)
No comments so far.
Be first to leave comment below.