

Kementrian ESDM Sebut Target Penerimaan PNPB Sektor Migas 2025 Capai Rp 112,20 T
LISTRIK May 29, 2024 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, situsenergi.com
Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor Minyak dan Gas (Migas) pada tahun 2025 mencapai Rp 112,20 triliun, naik 1,8 persen dari target 2024 sebesar Rp 110,15 triliun.
Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, peningkatan PNBP tersebut diikuti oleh naiknya target lifting minyak bumi yang menjadi 597.000 barrel of oil per day (BOPD), serta lifting gas bumi menjadi 1,036 juta BOPD, dengan target harga jual minyak mentah (Indonesian Crude Oil Price/ICP) sebesar 80 dolar AS per barel.
“Hasil dari koordinasi kami dengan Kementerian Keuangan dan ‘stakeholder’ yang lain, untuk target PNBP Migas tahun 2025 diusulkan sebesar Rp 112,20 triliun,” katanya saat Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR RI di Jakarta, Rabu (29/5).
Dikatakan, proyeksi target itu berdasarkan rapat interdep 6 Mei yang melibatkan Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, Bank Indonesia, Bappenas, serta SKK Migas.
“Target PNBP Migas tahun 2025 berdasarkan proyeksi penerimaan negara migas atas update outlook kesepakatan interdep 6 Mei 2024 dengan asumsi cost recovery baseline 8,52 miliar dolar AS,” tukasnya.
“Ada empat strategi untuk meningkatkan lifting minyak dan gas bumi, yakni peningkatan kegiatan pengeboran pengembangan, transformasi sumber daya produksi, peningkatan kegiatan eksplorasi, serta percepatan proyek enchanced oil recovery (EOR),” sambungnya.
Lebih jauh ia mengatakan, untuk proyeksi harga minyak mentah Indonesia pada tahun 2025 berada di kisaran angka 75-85 dolar AS per barel.

“Sedangkan untuk PNBP SDA sektor migas di tahun 2024 yang mencapai Rp 110,15 triliun, saat ini sudah terealisasi sebesar Rp 36,81 triliun atau 33,42 persen,” pungkasnya.(Ert/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.