

Kementerian ESDM : Lelang Blok Migas Tahap I 2019 Diminati Para Investor
ENERGI March 11, 2019 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, SitusEnergy.com
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengklaim, lelang reguler blok migas tahap I 2019 berjalan sukses. Hal itu bisa dibuktikan dari dokumen lelang seluruh blok migas yang telah diakses oleh para investor migas.
“Kelima blok yang bulan lalu dilelang, seluruhnya ada yang minat. Ini jadi indikasi awal investasi migas di tahun 2019 bergairah. Jumlahnya berapa atau siapa saja kontraktornya, akan diumumkan nanti setelah periode lelang berakhir pada April,” ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM, Agung Pribadi, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (11/3).
Menurut Agung, Investor sudah bisa mengakses dokumen lelang pada 25 Februari-24 April 2019, dan pemasukan dokumen Partisipasi paling lambat pada 25 April 2019.
“Seluruh blok tersebut ditawarkan dengan mekanisme Lelang Reguler dan menggunakan skema Kontrak PSC Gross Split,” ungkapnya.
Agung menambahkan, pada lelang blok migas kali ini, pemerintah menetapkan pembebasan akses data terhadap para peserta lelang yang telah mengakses dokumen lelang. Nantinya, biaya akses paket hanya akan dibebankan kepada pemenang lelang untuk masing-masing blok migas.
Berikut adalah data kelima blok yang ditawarkan tersebut, yakni :
- Blok Eks Produksi
- Blok West Kampar, lokasi daratan Riau dan Sumatra Utara, terakhir berproduksi pada 27 Maret 2017 sebesar 112 BOPD. Bonus Tandatangan minimal USD 5.000.000, dan minimum komitmen pasti yakni Studi G&G, Seismik 2D 500 Km, Seismik 3D 200 Km2 dan pemboran enam sumur eksplorasi senilai minimal USD 64,43 juta
- Blok Selat Panjang, lokasi daratan Riau, terakhir berproduksi pada 21 Februari 2018 sebesar 1 BOPD. Bonus tanda tangan minimal USD 5.000.000, minimal komitmen pasti yakni Studi G&G, Seismik 2D 500 KM, Seismik 3D 200 KM2 dan pemboran lima sumur eksplorasi senilai minimal USD 62,99 juta
- Blok Eksplorasi
- Blok Anambas, lokasi lepas pantai Kepulauan Riau, Bonus Tandatangan minimal USD 2.000.000, minimal komitmen pasti: Studi G&G dan pemboran satu sumur eksplorasi.
- Blok West Ganal, lokasi lepas pantai Kalimantan Timur, Bonus Tandatangan minimal USD 15.000.000, minimal komitmen pasti: Studi G&G, pemboran tiga sumur eksplorasi, Seismik 3D 400 KM2 dan Seismik 2D 500 km.
- Blok West Kaimana, lokasi daratan dan lepas pantai Papua Barat, Bonus Tandatangan minimal USD 2.000.000, minimal komitmen pasti: Studi G&G, pemboran satu sumur eksplorasi dan Seismik 2D 200 km. (SNU)
No comments so far.
Be first to leave comment below.