Logo SitusEnergi
Hari Listrik Nasional ke-77, MKI Angkat Tema Peta Jalan Transisi Energi Menuju NZE 2060 Hari Listrik Nasional ke-77, MKI Angkat Tema Peta Jalan Transisi Energi Menuju NZE 2060
Jakarta, Situsenergi.com Dengan mengangkat tema “PascaKTT G20: Peta Jalan Transisi Energi Untuk Mencapai Net Zero Emission Tahun 2060″, Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) akan mengadakan... Hari Listrik Nasional ke-77, MKI Angkat Tema Peta Jalan Transisi Energi Menuju NZE 2060

Jakarta, Situsenergi.com

Dengan mengangkat tema “PascaKTT G20: Peta Jalan Transisi Energi Untuk Mencapai Net Zero Emission Tahun 2060″, Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) akan mengadakan acara Hari Listrik Nasional ke-77 pada 28-29 November 2022 di Jakarta.

Hal ini dikatakan Wakil Ketua MKI Chairani Rachmatullah dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Senin (14/11/2022). “Dalam kegiatan ini kita mengharapkan banyak diskusi yang dilakukan dalam konferensi dan eksibisi terkait tindak lanjut-tindak lanjut atas beberapa keputusan, beberapa Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani pada kegiatan G20,” ujarnya.

Menurut dia, keterlibatan MKI dalam kegiatan HLN dinyatakan sesuai penugasan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Perusahaan Listrik Negara (PLN).

“Ini adalah tahun yang ke-10 kita menyelenggarakan HLN. Kalau dua tahun terakhir kita melaksanakan HLN secara online karena pandemi COVID-19, maka tahun 2022 kita mencoba mengadakan secara offline dengan penjagaan protokol kesehatan yang ketat,” ungkapnya.

Lebih jauh ia mengatakan bahwa alam kegiatan HLN ke-77, ada dua hal penting yang bakal dikawal bersama untuk membantu pemerintah merealisasikan target net zero emission pada tahun 2060.

“Yang pertama, adalah upaya merealisasikan pertambahan pembangkit-pembangkit energi baru terbarukan (EBT) dengan mengoptimalkan sumber daya energi terbarukan di Indonesia sehingga dapat mencapai target EBT 23 persen di tahun 2025,” tukasnya.

“Selain penambahan pembangkit baru, hal lain yang dikawal ialah bagaimana memperlakukan pembangkit-pembangkit termal existing yang masih ada, beroperasi dengan baik, dan mempunyai umur ekonomis. Tentunya ada intervensi-intervensi yang dapat dilakukan terkait pemenuhan dekarbonisasi,” sambung Chairani.

Dia berharap, kegiatan pameran maupun konferensi dalam HLN tahun 2022 menjadi ajang yang menarik bagi para pelaku industri ketenagalistrikan untuk berkumpul, berdiskusi, mendapatkan insight, kemudian juga menjalin kesepakatan atau kesempatan bisnis dalam rangka mendukung target pemerintah.

“Itu tema besar kita. Ada tema kecil, misalnya mengenai bagaimana memanfaatkan teknologi dekarbonisasi yang fleksibel untuk stabilitas grid dan banyak tema-tema kecil lainnya,” tukasnya.

Menurutnya, kegiatan HLN ke-77 akan dihadiri 300 peserta dari berbagai industri ketenagalistrikan dan lebih dari 30 peneliti serta ahli di sektor energi dan ketenagalistrikan tingkat nasional maupun internasional.

‘Selain itu, 30 exhibitor akan memamerkan teknologi-teknologi terakhir terkait transisi energi, seperti advance VRE technology, hydrogen, nuclear, flexible power plant, decarbonization, dan digital technology,” pungkasnya.(Ert/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *