Hadapi Pandemi, PLN, RSCM dan PT AGI Tingkatkan Koordinasi Kelistrikan

Jakarta, Situsenergi.com

Sebagai wujud sinergi dengan objek-objek vital dalam penanganan pandemi Covid-19, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya melakukan koordinasi kelistrikan dengan Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) sebagai salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 dan PT Aneka Gas Industri sebagai salah satu produsen oksigen medis  yang ada di Jakarta, pada Jumat (2/7) kemarin.

Seperti diketahui, rumah sakit menjadi ramai saat terjadi lonjakan kasus Covid-19, begitu juga dengan permintaan oksigen medis untuk pasien yang terpapar. Keberadaan rumah sakit dan produsen oksigen medis menjadi sangat vital saat ini.

Untuk itu PLN berkoordinasi dengan 2 objek vital tersebut untuk semakin meningkatkan jalinan komunikasi agar aliran listrik bisa terdistribusi secara optimal.

Koordinasi antara PLN dengan RSCM dan PT AGI dilakukan terpisah secara daring. Direktur Utama RSCM, dr. Lies Dina Liastuti, SpJP(K), MARS, FIHA hadir dalam diskusi siang ini. Dari PT AGI juga hadir Ferryawan Utomo selaku Vice President Director.

Koordinasi dan diskusi berjalan singkat namun jelas, tujuannya agar pelayanan terhadap masyarakat di masa pandemi ini bisa berjalan dengan maksimal.

Menurut General Manager PLN UID Jakarta Raya, Doddy B. Pangaribuan, pada level pelaksana, koordinasi ini sudah sering dilakukan untuk kebutuhan operasional.

“Dari sisi kelistrikan, kami akan support full support perang terhadap pandemi untuk menyiapkan listrik yang cukup dan andal tentunya sesuai dengan batas dan wewenang kami,” kata Doddy.

Ia menegaskan bahwa PLN siap mendukung RSCM dan PT AGI dalam hal kelistrikan dan siap support apabila membutuhkan bantuan dalam hal konsultasi, assessment bersama, serta pengawasan saat simulasi kelistrikan yang menjadi kewanangan di sisi konsumen.

Saat ini, kata dia, PT AGI menjadi pelanggan PLN dengan daya 14.000 kVA, sedangkan RSCM daya langganannya yaitu 8.660 kVA.

“RSCM juga tercatat menjadi pelanggan premium PLN yang mendapat pasokan ganda dan dilengkapi dengan Automatic Change Over (ACO) yang berfungsi memindahkan suplai ke cadangan apabila suplai utama mengalami gangguan,” paparnya.

“Dengan silaturahmi hari ini mudah-mudahan hubungan kita semakin dekat lagi, tentu kerjasama yang telah terbangun akan lebih baik lagi,” tutup Doddy.

Sementara RSCM dan PT AGI menyambut niat baik PLN untuk silaturahmi dan koordinasi terkait suplai listrik di kedua objek vital tersebut. Pasalnya, listrik merupakan bagian penting untuk menjalankan mesin-mesin produksi maupun peralatan penunjang operasional dalam penanganan pasien.

Saat berdiskusi dr. Lies mengatakan bahwa dalam layanan Covid-19, pasien memerlukan dukungan peralatan ventilator dan lainnya yang tidak memungkinkan adanya gangguan listrik sama sekali sehingga perlu sekali dukungan dari PLN.

Pada kesempatan koordinasi dengan PT AGI, Ferryawan mengatakan bahwa produksi oksigen cairnya cukup banyak yaitu sehari bisa 100 ton yang difokuskan untuk rumah sakit, sehingga kehandalan listrik juga benar-benar diharapkan.

Pada diskusi tersebut hadir juga Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum, dr. Arif Rahman Sadad, Sp. KF, MSi, Med, SH, DHM. Sedangkan pada saat silaturahmi dengan PT AGI, turut hadir juga Direktur Pengembangan Wilayah/Umum dan Hubungan Pemerintahan, Agus Purnomo.(Ert/rif)