Home RILIS Erajaya Bukukan Penjualan Rp 23,4 Triliun pada 2017
RILIS

Erajaya Bukukan Penjualan Rp 23,4 Triliun pada 2017

Share
Erajaya Bukukan Penjualan Rp 23,4 Triliun pada 2017
Erajaya Bukukan Penjualan Rp 23,4 Triliun pada 2017
Share

Jakarta, realita.news

PT Erajaya Swasembada Tbk pada 2017 berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 23,4 triliun, atau mengalami pertumbuhan sebesar 17,9% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 20,55 triliun.

Pertumbuhan tersebut dipicu oleh kenaikan penjualan dari sejumlah segmen produk, terutama telepon selular, tablet, dan voucher.

 

Hal tersebut terungkap dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa yang digelar Senin, (23/4).

Sebagai distributor, Erajaya kerapkali menggandeng beberapa prinsipal seperti Samsung, Oppo, Vivo, Apple, dan lainnya. Sementara itu, sebagai ritel, Erajaya juga mempunyai gerai yang menjual aneka produk dari berbagai merek (multibrand), di antaranya iBox untuk Apple dan Mi Store untuk Xiamoi.

Pada tahun 2017, Erajaya juga berhasil mencatat laba bruto sebesar Rp 2,16 triliun, atau naik 20,5% dibandingkan tahun 2016 yang nilainya mencapari Rp 1,79 trilun. Sementara itu, laba komprehensif tahun berjalan Erajaya di tahun tersebut menyentuh angka Rp 348,55 miliar, alias tumbuh 35,4% dibandingkan tahun 2016 yang nilainya Rp 257,48 miliar.

Hingga akhir tahun lalu, 2017, Eraja telah memiliki 84 titik distribusi dan 775 owned retail outlet. Selain itu, Erajaya juga menjalin kerja sama dengan pihak tiga, yakni tak kurang dari 53.000 gerai ritel di seluruh Indonesia. Paling anyar, Juni 2017, Erajaya menjalin kerja sama strategis dengan GoPro,merek kamera high definition. Melalui kerja sama itu, Erajaya memposisikan diri sebagai importir dan distributor resmi GoPro di Indonesia. Erajaya siap mendistribusikan produk-produk GoPro melalui jaringan retail offline dan online Erajaya Group, seperti Erafone, erafone.com, iBox, iBox.co.id, dan Urban Republic.

Corporate Secretary Erajaya Amelia Allen, dalam keterangannya mengatakan bahwa dalam RUPS Luar Biasa juga disetujui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

Kemudian, RUPS Tahunan Perseroan juga menyetujui penggunaan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan tahun buku 2017 sebesar Rp339.458.191.100 dengan penggunaan yakni Pembagian dividen tunai sebesar Rp38 setiap saham atau seluruhnya sebesar Rp110.200.000.000, sebelum pajak, yang akan dibayarkan atas 2.900.000.000 saham.

Selanjutnya, sebesar Rp1.000.000.000 ditetapkan sebagai cadangan wajib, guna memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-undang Nomor: 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang akan digunakan sesuai dengan pasal 23 Anggaran Dasar Perseroan, dan sisanya dimasukan sebagai laba yang ditahan. (ert)

 

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

PF Muda Pertamina Dorong UMKM Ekspor Kayu Manis ke Turki

Jakarta, situsenergi.com Pertamina Foundation melalui program PF Muda kembali menorehkan prestasi dengan...

Pelita Air Tambah 5.040 Kursi Jelang Mudik Lebaran 2025

Jakarta, Situsenergi.com Menyambut musim mudik Lebaran 2025, Pelita Air menyiapkan tambahan kapasitas...

“ERA EOR’

Oleh: Salis Aprilian Sejarah Enhanced Oil Recovery (EOR) telah dimulai awal abad...

Dukung Pelaksanaan MTQ Kabupaten Tapsel, PTAR Berikan Hadiah Umrah

Jakarta, Situsenergi.com PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe, kembali mendukung...