

Dukung Program NZE, BREN Operasikan 5 Pembangkit Listrik Berbasis EBT
ENERGI TERBARUKAN December 28, 2022 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
PT Brantas Energi (BREN) komitmen untuk terus berperan aktif dalam mengembangkan potensi Energi Baru dan Terbarukan (EBT) demi mendukung pencapaian Net Zero Emission (NZE) 2060.
Direktur Utama Brantas Abipraya, Sugeng Rochadi mengatakan pengembangan EBT oleh BREN ditunjukkan melalui operasionalisasi lima unit pembangkit EBT dengan total kapasitas 29 MegaWatt (MW).
“Saat inipun BREN juga sedang membangun tiga unit pembangkit,” ungkap Sugeng dalam keterangannya, Rabu (28/12/2022).
Adapun lima unit pembangkit EBT yang sudah mencapai Commercial Operation Date (COD) adalah PLTS Gorontalo (2,0 MWp) di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo. Lalu PLTM Padang Guci-1 (6,0 MW) di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.
Selanjutnya PLTM Sako-1 (6,0 MW) di Kabupaten Pesisir Selatan – Provinsi Sumatera Barat. Kemudian PLTM Padang Guci-2 (7,0 MW) di Kabupaten Kaur – Provinsi Bengkulu dan PLTM Maiting Hulu-2 (8,0 MW) di Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.

Sedangkan tiga unit pembangkit yang sedang dibangun oleh anak usaha PT Brantas Abipraya ini terdiri dari PLTM Batanghari (5,1 MW) di Kabupaten Dharmasraya , Provinsi Sumatera Barat. Kemudian PLTM Titab (1,27 MW) di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali dan PLTM Pandanduri (0,58 MW) di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB.
Sementara dalam pengembangan pembangkit listrik berbasis EBT ini, BREN sebagai Independent Power Producer (IPP) juga bersinergi dengan beberapa mitra strategis baik dari BUMN atau Anak Usaha BUMN, Anak Usaha PT PLN, maupun pihak swasta.
Untuk PLTM Batanghari, PLTM Titab, dan PLTM Pandanduri didapatkan melalui skema Lelang Pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) yang dikelola Kementerian PUPR.
“Diharapkan 3 unit pembangkit dalam tahap pembangunan itu akan mencapai COD secara bertahap di tahun 2023,” lanjutnya.
Dari sisi pengembangan bisnis ke depan, BREN juga sudah mengantongi Daftar Penyedia Terseleksi (DPT) dari PT PLN untuk lokasi-lokasi tersebar di Indonesia yang potensial untuk pengembangan PLTA/PLTM yang berjumlah sekitar 300 MW.
“Melalui BREN, Brantas Abipraya akan terus berperan aktif, berkontribusi menyokong bauran energi baru dan terbarukan lewat PLTM yang dibangun, sehingga pembangkit listrik ini bersifat ramah lingkungan. Harapannya, lewat anak usaha kami ini ditahun yang akan datang, kami dapat lebih berperan lagi membangun infrastruktur listrik ramah lingkungan di Indonesia,” tutup Sugeng.(DIN/SL)
No comments so far.
Be first to leave comment below.