Logo SitusEnergi
Dukung Gelaran MXGP 2023, PLN EPI Pastikan Pasokan Energi Primer di NTB Aman Dukung Gelaran MXGP 2023, PLN EPI Pastikan Pasokan Energi Primer di NTB Aman
Jakarta, Situsenergi.com PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) memastikan menjaga rantai pasok energi primer untuk pembangkit listrik di sistem Nusa Tenggara Barat (NTB).... Dukung Gelaran MXGP 2023, PLN EPI Pastikan Pasokan Energi Primer di NTB Aman

Jakarta, Situsenergi.com

PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) memastikan menjaga rantai pasok energi primer untuk pembangkit listrik di sistem Nusa Tenggara Barat (NTB). Khususnya untuk sistem Sumbawa dan Lombok, terdapat 7 pembangkit yang memerlukan pasokan energi primer yang stabil.

Menurut Sekretaris Perusahaan PLN EPI Mamit Setiawan, untuk sistem Sumbawa, Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Labuhan dengan kapasitas 7,7 Mega watt (MW) membutuhkan pasokan BBM sebesar 520 kiloliter per bulan. Selain itu ada PLTMG Bonto dengan kebutuhan BBM sebesar 5.658 kiloliter per bulan dan PLTMG Kanar dengan kebutuhan BBM 5.533 kiloliter per bulan.

“Saat ini pasokan BBM untuk tiga pembangkit kami pastikan dalam kondisi yang cukup, khususnya di Sumbawa yang memang menjadi tuan rumah gelaran MXGP ini seluruh kebutuhan energi primer terpenuhi,” kata Mamit dalam keterangan persnya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Selain PLTD dan PLTMG, lanjut Mamit, PLN EPI juga memasok kebutuhan batu bara untuk PLTU Sumbawa dengan kapasitas 17 MW. Saat ini, kebutuhan batu bara di PLTU tersebut sebesar 12.577 metrik ton per bulan.

“Begitu juga untuk pasokan batu bara di PLTU Sumbawa saat ini HOP mencapai 37 hari,” tambah Mamit.

Lebih jauh kata Mamit, selain mengamankan sistem Sumbawa PLN EPI juga menjamin pasokan energi primer di Sistem Lombok. PLTU Jeranjang 90 MW membutuhkan 60.431 metrik ton per bulan saat ini memiliki stok dengan Hari Operasional Pembangkit (HOP) 40 hari.

“PLN EPI juga menjaga pasokan BBM untuk PLTMGU Lombok Peaker 132,4 MW dengan kebutuhan 19.500 kiloliter per bulan. Selain itu, ada PLTMG MPP Jeranjang 51 MW dengan kebutuhan BBM sebesar 4.500 kiloliter per bulan. Kami berkomitmen untuk menjaga pasokan listrik di gelaran MXGP 2023 kali ini dengan menerapkan sistem listrik tanpa kedip atau zero down time,” pungkasnya.\

Kardaya Warnika: Reformasi Subsidi BBM Harus Utamakan Stok

Gelaran balapan motor bergengsi dunia tersebut rencananya akan digelar dua seri pada 23 hingga 25 Juni 2023 di Sirkuit MXGP Samota Sumbawa dan di Sirkuit MXGP Lombok pada 1 hingga 2 Juli 2023.(SL)

BACA JUGA   PLN Cetak Rekor Penjualan Listrik 2024, Konsumsi Listrik Naik Gara-Gara Strategi Pemasaran Gila-Gilaan

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *