Logo SitusEnergi
Dipicu Perang Rusia, Harga Batubara Bakal Terus Naik Dipicu Perang Rusia, Harga Batubara Bakal Terus Naik
Jakarta, Situsenergi.com Pemerintah meyakini bahwa kedepan harga batubara masih akan terus melanjutkan tren penguatan. Sehingga hal ini perlu dimanfaatkan oleh pelaku usaha dalam negeri... Dipicu Perang Rusia, Harga Batubara Bakal Terus Naik

Jakarta, Situsenergi.com

Pemerintah meyakini bahwa kedepan harga batubara masih akan terus melanjutkan tren penguatan. Sehingga hal ini perlu dimanfaatkan oleh pelaku usaha dalam negeri agar bisa mendapatkan nilai tambah yang lebih.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif mengatakan salah satu faktor pemicu kenaikan harga batubara di pasar internasional adalah belum berakhirnya perseteruan antara Rusia dengan Ukraina.  

“Tahun 2023, diperkirakan proyeksi harga batu bara akan tetap tinggi karena konflik masih belum ada kepastian,” ujar Arifin di Jakarta, Selasa (9/8/2022).

Berdasarkan indeks yang dikeluarkan Platt’s ataupun NEX pada Juli 2022, rata-rata harga batubara global antara 194 dolar AS per ton sampai 403 dolar AS per ton. Sedangkan, harga batubara acuan (HBA) Indonesia adalah sebesar 319 dolar AS per ton.

Harga batubara yang tinggi juga disebabkan oleh peningkatan permintaan dari India dan China untuk pemenuhan batu bara mereka, serta dampak dari keputusan Uni Eropa yang secara bertahap mengurangi penggunaan batu bara akibat tingginya harga gas dari pasokan Rusia dampak konflik geopolitik tersebut.

BACA JUGA   Angkutan Barang KAI Tumbuh 3 Persen hingga April 2025, Didominasi Batubara

“Pemerintah Indonesia telah mengatur kewajiban domestic market obligation (DMO) bagi pemegang PKP2B, IUP, dan IUPK batu bara untuk menjaga pasokan batu bara dalam negeri,” pungkas dia.(DIN/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *