Logo SitusEnergi
CP Aramco Naik, Energy Watch Usul LPG Non Subsidi Disesuaikan
Jakarta, Situsenergi.com Harga acuan LPG yaitu CP Aramco terus mengalami kenaikan jika dibanding dengan harga rata-rata sepanjang 2021 yaitu US$ 637/MT berbanding dengan US$ 775/MT pada bulan February 2022 ini. Dengan demikian, harga acuan LPG sudah mengalami kenaikan sebesar 21.6% dibandingkan rata-rata 2021. Menurut Direktur Executive Energy Watch, Mamit... Read more
Energy Watch Minta Pemerintah Revisi Regulasi Baku Mutu Emisi PLTD
Jakarta, Situsenergi.com Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan meminta pemerintah merevisi regulasi baku mutu emisi pembakaran pembangkit listrik tenaga diesel karena dinilai kurang mendukung komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi karbon sesuai Perjanjian Paris. Mamit mengatakan, jika dibandingkan dengan regulasi sebelumnya dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK)... Read more
Inas Zubir Ungkap Skenario Lain di Balik Kelangkaan Pasokan Batubara PLN
Jakarta, Situsenergi.com Politikus Partai Hanura, Inas N Zubir mengungkap dugaan lain terjadinya kelangkaan pasokan batubara untuk pembangkit listrik PLN yang terjadi awal Januari 2022 lalu.  Inas yang juga mantan anggota DPR itu mengatakan, kelangkaan pasokan batubara itu berawal dari melejitnya harga komoditas itu di pasar Internasional.  Kenaikan itu dipicu salah satunya... Read more
Tulus Abadi YLKI : Pertamina Tidak Boleh Jual Rugi Pertalite dan Pertamax 92
Jakarta, Situsenergi.com Ekonom Konstitusi, Defiyan Cori mengatakan, belum adanya penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Pertamax 92 hingga saat ini tentu akan berpengaruh signifikan terhadap biaya atau beban operasional korporasi yang berakibat pada kondisi aliran kas (cash flow) Pertamina. “Dalam jangka pendek hal ini akan berpengaruh... Read more
Ini Baru Keren. Rachmat Gobel : Larangan Ekspor Batubara Harus Permanen, Jangan Hanya Sementara
Jakarta, Situsenergi.com Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mempertanyakan alasan pemerintah yang hanya melarang ekspor batubara hanya untuk Januari 2022 saja. Menurutnya, situasi ini aneh mengingat harga batubara di pasar internasional justru terkoreksi selama Desember 2021. “Ini cukup aneh, karena selama Desember 2021 harga batubara di pasar internasional justru... Read more
Dear Oposisi dan Ekonom, Jangan Alergi Dengan Hutang ya, RI Butuh Modal Untuk Eksplorasi Migas Lho
Jakarta, Situsenergi.com Pasca hengkangnya beberapa raksasa energi asing dari proyek-proyek migas di Indonesia, tak bisa dipungkiri lagi bahwa PT Pertamina (Persero) sebagai satu-satunya BUMN migas di Indonesia, mau tidak mau harus bekerja keras untuk melakukan eksplorasi dan eksploitasi lapangan migas atau wilayah kerja migas seorang diri.  Padahal di sisi lain,... Read more
Marak Fenomena Raksasa Energi Kabur dari Indonesia, EWI: Penyebabnya 2 Hal
Jakarta, Situsenergi.com Akhir-akhir ini, beberapa perusahaan energi raksasa dunia memutuskan hengkang dari Indonesia. Setelah Shell dan Chevron, kini giliran ConocoPhillips menghentikan investasinya di sektor hulu migas RI. Padahal di satu sisi, Indonesia sangat membutuhkan investor guna mencapai target lifting minyak 1 juta BOPD dan 12 MMScfd gas di 2030. ... Read more
Menyoal Kebijakan Harga LPG Non-Subsidi
Oleh :Marwan Batubara, IRESS Harga minyak dunia sepanjang 2021 menunjukkan tren meningkat, meski sedikit turun dalam 3 minggu terkahir karena merebaknya virus Omicron. Harga minyak dunia berubah dari US$ 50 per barel (6/1/2021), mencapai level tertinggi US$ 85 (26/10/2021) dan turun ke US$ 73 (20/12/2021). Secara rerata harga minyak... Read more
Dwi Tunggal Perintis Industri Migas Nasional
Oleh :Dr. Ir. Ridwan Nyak Baik Kalau kita kenal Sukarno-Hatta sebagai dwi tunggal bangsa dalam memploklamirkan kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 maka dalam dunia migas nasional sosok Ibnu Sutowo dan JM Pattiasina merupakan dua tokoh perintis industri migas Indonesia. Setelah agresi Belanda kedua, kilang minyak Pangkalan Berandan yang dibumihanguskan... Read more
China Protes Pengeboran Minyak di Natuna, Komisi VII DPR: Jangan Dinegosiasikan, Harus Dipertahankan!
Jakarta, Situsenergi.com Pemerintah China disebut meminta Indonesia untuk menghentikan pengeboran minyak dan gas alam di wilayah maritim yang dianggap kedua negara sebagai bagian wilayah mereka saat ketegangan memuncak di perairan Laut China Selatan. Tuntutan yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan belum pernah dilaporkan sebelumnya, ini meningkatkan ketegangan atas sumber... Read more