Logo SitusEnergi
Bidik Rp500 Miliar, Waskita Beton Masuk Ke Sektor Pertambangan dan Perkebunan Bidik Rp500 Miliar, Waskita Beton Masuk Ke Sektor Pertambangan dan Perkebunan
Jakarta, Situsenergi.com PT Waskita Beton Precast Tbk bakal menyasar pasar baru seperti di sektor pertambangan dan perkebunan. Dua sektor ini menjadi salah satu pasar... Bidik Rp500 Miliar, Waskita Beton Masuk Ke Sektor Pertambangan dan Perkebunan

Jakarta, Situsenergi.com

PT Waskita Beton Precast Tbk bakal menyasar pasar baru seperti di sektor pertambangan dan perkebunan. Dua sektor ini menjadi salah satu pasar yang menjanjikan bagi perusahaan.

Direktur Teknik dan Pengembangan, Bambang Dwi Wijayanto mengatakan perseroan memasang target bisa mendapatkan penghasilan sekitar Rp500 miliar dari pengerjaan proyek atau suplai produk untuk sektor pertambangan dan perkebunan.

WSBP saat ini perusahaan sedang menyuplai produk ready mix terhadap proyek kawasan tambang milik Amman Mineral di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

“Kita juga mau masuk ke proyek tambang di Morowali, sebab di sana juga ada proyek infrastruktur yang mendukung kegiatan tambang seperti hauling road. Kita tahu dana APBN saat ini terfokus di proyek IKN (Ibu Kota Negara), maka kita juga perlu masuk ke sektor pertambangan,” ulas Bambang dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (27/3/2023).

Sementara di sektor perkebunan, Waskita Beton Precast menulai tren peningkatan harga CPO juga mendorong semakin banyaknya proyek infrastruktur di wilayah perkebunan. Hal ini menjadi peluang bagi perseroan untuk mendapatkan kontrak baru dari sektor ini dengan menawarkan layanan one stop service di bidang konstruksi.

BACA JUGA   Medco dan Kansai Electric Teken Studi Kelayakan Dekarbonisasi Pembangkit Listrik
Binis Parasit Solar Campuran Minyak Sawit

“Banyak lagi yang kita akan kembangkan, semua di daerah tambang atau perkebunan akan kita bidik karena daerah itu jelas perlu infrastruktur,” pungkasnya.(DIN/SL)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *