Anak Usaha Indika Energy Jadi Anggota Perusahaan Pengelola Pelabuhan Patimban

Jakarta, Situsenergi.com

Anak usaha PT Indika EnergyTbk (INDY), PT Indika Logistic & Support Services (ILSS) resmi menjadi bagian dari konsorsium pengelola Pelabuhan Patimban, Jawa Barat. Pada 17 Maret 2021 lalu telah dilakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) antara Direktur Jenderal Perhubungan Laut dengan PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI).

Sekretaris perusahaan Indika Energy Adi Pramono menjelaskan PPI adalah konsorsium bersama antara PT CT Corp Infrastruktur Indonesia, PT Indika Logistic & Support Services (ILSS), PT U Connectivity Services dan PT Terminal Petikemas Surabaya, sebagai konsorsium pelaksana Hasil Pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek KPBU Pelabuhan Patimban di Jawa Barat. Adi menambahkan, setelah perjanjian KPBU ini berlaku efektif, maka PPI secara resmi menjadi operator yang akan mengelola Pelabuhan Patimban.

“Diharapkan dengan ini perusahaan konsorsium dapat memberi pelayanan prima serta mampu mengelola pelabuhan seefisien mungkin sehingga mampu berkontribusi mengurangi biaya logistik nasional secara signifikan,” jelas Adi dalam keterangannya, Kamis (25/3/2021).

Sebagai informasi, pelabuhan Patimban sendiri dibangun bertujuan untuk memperbesar pasar ekspor dan mengurangi traffic existing di Pelabuhan Tanjung Priok. Pembangunan pelabuhan tersebut diharapkan dapat menekan biaya logistik di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten hingga Jawa Tengah.
Sementara itu, entitas induk yakni Indika Energy jalin kerja sama dengan perusahaan asal India, yakni Fourth Partner Energy (4PEL) dalam mendirikan perusahaan patungan ( joint venture /JV) yang bernama PT Empat Mitra Indika Tenaga Surya (EMITS). Nilai investasi pendirian usaha patungan ini sebesar Rp 27,92 miliar.

“Adapun, Keikutsertaan ILSS sebagai anggota Konsorsium Patimban ini merupakan salah satu strategi diversifikasi yang dilakukan oleh grup Perseroan dan, secara khususnya, untuk meningkatkan kinerja perusahaan,” ujarnya. (DIN/RIF)