Sumatera Utara, situsenergi.com
Tim Pertamina Peduli langsung bergerak cepat menyikapi bencana banjir bandang dan longsor yang melanda wilayah Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, serta Sibolga, Sumatera Utara. Pada Kamis (27/11/2025), perusahaan plat merah ini hadir di lokasi terdampak untuk memberikan bantuan vital sebagai respons cepat penanggulangan bencana.
Langkah sigap ini merupakan bagian integral dari Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru (Satgas Nataru) Pertamina, yang memang telah aktif sejak 13 November 2025, berkomitmen melayani masyarakat.
Dukungan Logistik untuk Kebutuhan Dasar
Pertamina segera menyerahkan bantuan logistik dalam jumlah signifikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, yang berpusat di Posko Tanggap Darurat Pemprov.
Bantuan tersebut mencakup 120 kotak air mineral, 600 kotak mi instan, dan 500 kg beras. Gubernur Sumatera Utara kemudian membawa semua bantuan ini melalui jalur udara menuju lokasi terdampak, memastikan distribusi berlangsung cepat dan efisien.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Muhammad Baron, mengungkapkan rasa prihatin yang mendalam atas musibah ini. “Kami menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas musibah yang terjadi. Bantuan ini menjadi langkah awal kami untuk meringankan beban dan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat selama masa tanggap darurat,” jelasnya.
Pertamina juga memastikan akan terus memantau perkembangan di lapangan. “Pertamina terus berkoordinasi erat dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, BPBD, serta berbagai pemangku kepentingan terkait lainnya. Kami memetakan kebutuhan prioritas di lapangan, dan dukungan lanjutan segera disiapkan serta disalurkan sesuai perkembangan kondisi,” tambah Baron.
Fokus Area Terdampak dan Kerusakan Fasilitas
Perwakilan dari BPBD, Fahruddin, menyampaikan apresiasi atas respons cepat Pertamina. “Terima kasih atas respons cepat dan bantuan yang diberikan. Dukungan ini sangat membantu kami dalam menghadapi kondisi saat ini,” ujarnya.
Berdasarkan data dari BNPB, bencana alam banjir dan tanah longsor ini memukul sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Utara. Area terdampak meliputi Bukit Barisan, Humbang Hasundutan, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Sibolga.

Dampak bencana ini sangat luas. Selain merusak rumah-rumah warga, bencana juga menghancurkan sejumlah fasilitas umum yang krusial, seperti jembatan, saluran air, sekolah, tempat ibadah, bahkan lahan pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian utama.
Melalui program andalan Pertamina Peduli, perusahaan BUMN energi ini berkomitmen kuat untuk selalu hadir melayani masyarakat dengan sepenuh hati, baik saat situasi darurat maupun selama fase pemulihan pasca-bencana. Komitmen ini memperkuat solidaritas sosial perusahaan dan mendukung upaya pembangunan berkelanjutan di seluruh penjuru Indonesia. (*)
Leave a comment